"Kita lihat data e-commerce makin tumbuh sejak PSBB, disisi lain kemacetan berkurang, banjir tak ada lagi dan masyarakat belajar digital dan anak muda belajar investasi juga" Ucap Abdurrofi Abdullah Azzam
Potensi industri e-commerce di Jakarta memang tidak dapat dipandang sebelah mata. Dari data analisis Abdurrofi, dapat dilihat pertumbuhan nilai penjualan bisnis online di Jakarta setiap tahun meningkat 23 persen. Ada sekitar 2 juta pengguna internet sedangkan 71 juta pengguna perangkat telepon pintar di Indonesia.
Tak hanya sekedar untuk mencari informasi dan chatting, masyarakat di Jakarta kini menjadikan internet terlebih lagi e-commerce sebagai bagian dari gaya hidup mereka. Perilaku konsumtif dari puluhan juta orang kelas menengah di Jakarta menjadi alasan mengapa e-commerce di Jakarta akan terus berkembang.
"Selama untuk masyarakat Jakarta  sejahtera saya mendukung kebijakan Mas Anies," Tutup Eko Patrio
Eko Patrio dan Denny Cagur berbicara mengenai industri ini memang tidak semata membicarakan jual beli barang dan jasa via internet. Tetapi ada industri lain yang terhubung di dalamnya.
Dengan demikian mereka setuju kebijakan PSBB Anies dengan penerapan e-commerce seperti penyediaan jasa layanan antar atau logistik, provider telekomunikasi, produsen perangkat pintar, dan lain-lain. Hal inilah yang membuka lapangan kerja di DKI Jakarta. Itulah mengapa Anies Baswedan menerapkan kebijakan e-commerce selama PSBB untuk meningkatkan perekonomian Jakarta.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H