Mohon tunggu...
Abdurrofi
Abdurrofi Mohon Tunggu... Ilmuwan - Penyuka Kopi dan Investasi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Investasi gagasan untuk masa depan

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Hobi Ikut Campur Urusan Teman Sampai Tersiram Bisnis Kopi

23 Januari 2021   22:28 Diperbarui: 23 Januari 2021   22:32 198
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hobi Ikut Campur Urusan Orang Lain. Sumber Gamabr : dailymail.co.uk/istimewa

Dalam ilmu astrologi saya termasuk rasi bintang scorpio yang sering disebut-sebut hewan berdarah dingin dan tidak suka campur orang lain. Justru sebaliknya, saya akan tampak sangat usil dan ikut campur sebagai jalan hidup. Termasuk intervensi kalau tidak sesuai arahan dan regulasi begitu juga dalam urusan teman.

Hobi ikut campur memang hobi yang paling berisiko tapi saya geluti sejak muda atau bahasa gampangnya, intervensi agar memiliki konotasi positif. Hobi campur tangan dalam perselisihan antara dua pihak baik orang, golongan, negara, dan sebagainya sampai kebagian bisnis kopi.

Abdurrofi terciprat rezeki kopi seolah-olah sudah ditakdirkan Tuhan dalam sebuah hobi dalam dunia sosial, politik, ekonomi, pertahanan dan keamanan di mana orang yang hobi mencampuri urusan negara lainnya yang jelas bukan urusannya termasuk biasanya dapat perkebunan kopi.

Dalam bisnis kopi memerlukan permodalan, manajemen keuangan manajemen sumber daya manusia, manajemen produksi, manajemen pemasaran, pengendalian mutu dan pengembangan usaha. Serta hak kekayaan intelektual. 

Nah, kita bisa ikut campur dimulai  dari permodalan sampai kontribusi hak kekayaan intelektual. Apapun yang terjadi ikut campur saja mengirimkan gagasan konsep dan perencanaan yang ideal. 

Saya bukan panglima TNI sehingga mana bisa  mengirimkan prajurit suatu negara ke negara-negara yang bertikai yang jelas bukan urusannya. Namun saya paham mengambil jalan dimusuhi oleh lembaga negara lainnya seperti melakukan peperangan dengan cara blokade ke negara lainnya.

Padahal tidak ada sangkut pautnya sama sekali tapi merajut perdamaian dan berbagi konsep perencanaan. Selain itu, Dokumen terpenting dari semua ikut campur baik bentuk badan usaha dokumen hukum dan izin badan usaha serta perjanjian tertulis.

Buah dari ikut campur urusan teman kedai atau warung dapat menjual berbagai macam produk, baik berupa makanan, minuman, atau jasa misalnya telepon atau internet diproses dari produksi kopi tersebut di perkebunan.

Kopi adalah alasan kita berkumpul di kebun, berdiskusi di zoom meeting, mengobrol santai di perkotaan, berdialog talkshow, wawancara eksklusif, atau sekedar minum bersama saja dengan teman.

Penggunaan kata Abdurrofi sebagai pengusaha kopi atau nama kedai kopi kurang laku karena nama ini tidak dapat menjadi nama  yang dapat dibawa sampai ke luar negeri. Terpenting apapun nama kedainya produknya dari orang-orang itu juga.

Dalam usaha kopi terpenting jaminan kualitas dan keasliannya, bahwa kopi tersebut berasal dari daerah tertentu. Saya sebagai penikmat kopi memahami kopi memiliki kualitas, karakteristik dan reputasi khusus dengan proses penggilingan dan dilanjutkan proses penyeduhan berbeda-beda juga.

Mengapa kita harus bangga dengan kopi ya betul karena kopi yang ranum, akan mencerminkan aroma dan rasa di tiap kopi. Kita dapat memilih rasa unik yang tercipta di alam, di musim tertentu, dan khas daerah tertentu.

Beda asal, beda pengolahan, dan beda rasa, belum lagi penelitian materi genetik yang digunakan sebanyak enam aksesi daun kopi dari berbagai jenis membuka peluang varietas kopi baru dengan rasa yang lebih nikmat.

Minum kopi makin terasa nikmat suhu minus 0 derajat dan salju memblokade rumah dan cuaca menjadi dingin, secangkir kopi panas mungkin tampak seperti ide yang sangat bagus untuk membantu menghangatkan tubuh sambil menghitung royalti.

Dengan demikian hobi-hobi ikut campur memajukan urusan teman sampai tersiram rezeki. Memang membantu bisnis kopi berbuah nikmatnya secangkir kopi.(*)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun