Mohon tunggu...
Abdurrofi
Abdurrofi Mohon Tunggu... Ilmuwan - Penyuka Kopi dan Investasi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Investasi gagasan untuk masa depan

Selanjutnya

Tutup

Politik

Korupsi Boleh Kalau Enggak Seberapa Edhy Prabowo Paham Instruksi Korupsi

20 Desember 2020   12:40 Diperbarui: 20 Desember 2020   13:04 306
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendanaan pemilu bermasalah di Indonesia menurut  Agus Raharjo. Sumber foto : kompas.com

1. Pernyataan Prabowo Pada Pilpres 2019

Pernyataan prabowo dianggap intruksi. Sumber foto : CNNIndonesia (screenshot)
Pernyataan prabowo dianggap intruksi. Sumber foto : CNNIndonesia (screenshot)

Pernyataan Calon Presiden Prabowo Subianto bolehkan korupsi kalau enggak seberapa pada tahun 2019. Edhy Prabowo paham instruksi korupsi jangan banyak-banyak sehingga ia masuk ke pusaran korupsi pada jabatan menteri kelautan dan perikanan pada tahun 2020.  Ini dianalisis dengan ilmu bahasa.

Ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan peningkatan kemampuan mengubah instruksi tidak langsung (Indirect Instruction) menjadi tindakan  langsung dengan model (Direct Action). Hal ini dikarenakan model  langsung untuk korupsi sangat dibenci masyarakat Indonesia sehingga mereka mengarahkan politisi untuk saling bekerja sama dalam kelompoknya guna menyelesaikan tugas korupsinya.

2. Edhy Prabowo Pelaksana Korupsi Tercerdas


Edhy Prabowo cerdas karena ia berhasil dalam Program Pascasarjana Fakultas Ilmu Komunikasi Unpad, Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat. Ini membuktikan loyalitas Edhy Prabowo sebagai kader Partai Gerindra dinilai paham instruksi korupsi sampai rakyat Indonesia geleng-geleng kepala. 

Pembahasan korupsi disebab kan dua faktor yakni aktor politik dan sistem Indonesia masih membuka celah untuk korupsi.

Sistem komando militer diterapkan dalam kepemimpinan Prabowo Subianto dalam partai politik Gerindra. Dalam hal ini kader politik partai Gerindra didik seperti tentara tidak boleh melakukan apapun tanpa komando dari Jendral atau Ketua Umum Partai. Setiap ucapan ketua umum yang harus ditaati oleh kader  adalah terkait sikap Edhy Prabowo sangat tepat meskipun tujuan korupsi itu salah.

3. Pendanaan Pemilu Indonesia Mahal

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun