Hidung yang tidak mancung atau pesek juga merupakan ciptaan Tuhan, dan kita harus bersyukur karena kepesekannya. Kompresi hidung pesek dengan bentuk yang menciptakan berbeda satu sama lain. Manusia dengan hidung mancung  dan hidung pesek diciptakan oleh Tuhan sebagai makhluk yang paling sempurna diantara makhluk lainnya. Hal ini sesuai dengan firman Tuhan di ayat 4 At-Tindalam Al-Quran yang berarti "Sungguh, kami menciptakan manusia dalam wujud terbaiknya".Â
Kita tidak dapat mengatakan seseorang itu hidung mancung apabila kita tidak pernah melihat melihat manusia hidung pesek. Jadikan perbedaan indeks kemancungan hidung sebagai keunikan Bangsa Indonesia. Bagaimana tiap gen berperan membentuk hidung dan toleransi membentuk persatuan di Indonesia. Berbeda-beda bentuk hidung tetap memiliku hidung yang menghirup toleransi di Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H