Mohon tunggu...
Abdurrofi Abdullah Azzam
Abdurrofi Abdullah Azzam Mohon Tunggu... Ilmuwan - Intelektual Muda, Cendikiawan Pandai, dan Berbudaya Asia Afrika
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Jangan pernah lelah mencintai Indonesia menjadi negara adidaya di dunia. Email Admin : axelmanajemen@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Financial

Berikut Kesalahan Terbesar Finansial, Penyebab Pria Gagal Jadi Triliuner?

15 Maret 2023   14:59 Diperbarui: 15 Maret 2023   17:33 398
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Pria gagal jadi triliunrt (Gambar : Istock)

memenuhi target finansial yang telah ditetapkan.

5. Membuat target jangka panjang dan jangka pendek serta mengikuti rencana untuk mencapai tujuan finansial tersebut. Hal ini dilakukan dengan cara membuat target investasi jangka panjang, menabung secara teratur, dan memantau perkembangan finansial secara berkala.

Dengan program kerja yang terencana dan teratur, pasangan dapat membangun hubungan yang sehat dan sukses dalam pengelolaan finansial, serta mencapai tujuan menjadi triliuner bersama-sama.

(Gambar: istock)
(Gambar: istock)
Kegagalan dalam mencapai visi dan misi pengelolaan finansial untuk menjadi triliuner dalam pacaran atau rumah tangga yang sehat dapat diakibatkan oleh berbagai faktor :1. Kurangnya komitmen dalam mengelola finansial

2. Kurangnya disiplin dalam mengelola finansial

3. Kurangnya kemampuan dalam merencanakan dan mengambil keputusan finansial yang tepat.

4. Kurangnya pemahaman terhadap konsep pengelolaan finansial yang sehat.

Untuk mengatasi kegagalan dalam mencapai visi dan misi tersebut, perlu dilakukan evaluasi terhadap program yang telah dijalankan.

Pertama, evaluasi terhadap rencana finansial yang telah dibuat, apakah telah sesuai dengan kondisi finansial saat ini dan apakah sudah dilakukan perencanaan jangka panjang yang matang.

Kedua, evaluasi terhadap pengeluaran yang telah dilakukan, apakah sesuai dengan anggaran yang telah ditetapkan dan apakah ada pengeluaran yang tidak perlu atau dapat dikurangi.

Ketiga, evaluasi terhadap pendapatan, apakah sudah maksimal dan apakah ada potensi pendapatan lain yang dapat diambil

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun