Mohon tunggu...
Abdurrofi Abdullah Azzam
Abdurrofi Abdullah Azzam Mohon Tunggu... Ilmuwan - Intelektual Muda, Cendikiawan Pandai, dan Berbudaya Asia Afrika
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Jangan pernah lelah mencintai Indonesia menjadi negara adidaya di dunia. Email Admin : axelmanajemen@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Politik

Fitnah MUI Sarang Teroris Anies Bikin Buzzer Syariah Hingga RI 1?

21 November 2021   22:08 Diperbarui: 22 November 2021   20:11 415
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Anies Baswedan Support Buzzer Syariah. Canva Abdurrofi Abdullah Azzam

Penangkapan terduga internal teroris Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengindikasi sarang teroris di lembaga tersebut sehingga dari kasus tersebut MUI harus dibubarkan demi keamanan NKRI. MUI sebagai sarang teroris dianggap fitnah yang perlu bantuan Gubernur Anies. 

Apakah logika tersebut masuk akal? 

Misalkan ada teroris di Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, Universitas Singaperbangsa Karawang dan Universitas Gajah Mada. Kemudian kampus tersebut di bubarkan karena ada teroris di lembaga tersebut.

Begitu juga ada terduga terorisme di tubuh Tentara Nasional Indonesia (TNI), logikanya setelah kampus dan MUI. Maka, bukan tidak mungkin TNI dibubarkan karena ada oknum terorisme.

Fitnah MUI makin deras di media sosial?

Saya pikir MUI sebagai sarang teroris itu fitnah sangat tidak berdasar karena Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin adalah mantan Ketua Umum MUI lahir dalam tradisi Nahdlatul Ulama (NU) dan bukan teroris.

Fitnah ini mencederai lembaga yang bernaung semua organisasi masyarakat beragama Islam yang  menerapkan satu terduga teroris dan menggeneralisasi untuk semua anggota organisasi Islam termasuk pengalaman di masa depan.

Anies Baswedan hibahkan 10 Miliar Untuk MUI

Strategi hibah dari Pemprov DKI Jakarta sebesar Rp 10 miliar untuk melawan berita memecah belah anak bangsa terutama umat Islam dan juga ulama sehingga untuk coba buat transparansi informasi  mengajak kebaikan dan mencegah keburukan dan fitnah.

Anies Baswedan bisa dibilang membentuk buzzer syariah itu semacam cyber army untuk meng-counter berita-berita fitnah tersebut, terutama dalam membela umat dan ulama atau dalam kata lain karena itu salah satu tugas MUI.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun