Mohon tunggu...
Abdurrazzaq Zanky
Abdurrazzaq Zanky Mohon Tunggu... Petani - petani.

Senang membaca segala jenis buku, nulis diary, mengamati lingkungan alam dan sosial, menertawakan diri sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Roman

Cemburu

1 Desember 2024   21:02 Diperbarui: 1 Desember 2024   21:06 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://pxhere.com/id/photo/1477321

Cemburu

cemburu aku pada serbuk sari

yang berkhidmat membuahi rahim alam

hingga buah-buah kehidupan ranum menggiurkan

cemburu aku pada angin

yang dengan santun dan penuh kesadaran

menggoyangkan dan menggugurkan daun-daun

pemulangan penuh kemesraan

cemburu aku terhadap kicau burung-burung di dahan

kemurnian lagu menetesi cermin kebeningan

aku cemburu pada ibu yang mengisak malam-malam

cengkarama akrab tenang keabadian

aku cemburu pada pengemis tua penyusur jalanan

ketelitian cinta penuh kesyukuran

aku cemburu pada gunung-gunung, langit

laut, matahari si pengeras hati jantan

pada keluguan, pada tiap wangi

yang menguar dari kebersahajaan alam

aku cemburu, sungguh cemburu Tuhan!

perahu alit fanaku terguncang

karam menyelam dasar lautan, dewa ruci pencarian

kutunggangi gelombang, kususupi angin

yang berziarah ke pulau-pulau terlarang

menyadap bisik kesejatian

kutenggak berkendi arak tajalli

yang berpusar merasuki garis lintang, mata badai

rangkaian rasi bintang yang tak berkesudahan,

aku cemburu

sungguh cemburu

pada wajah polos yang menatap kehidupan

dengan semarak pagi keremajaan

ingin aku bermetamorfosa

menjadi kepompong wahyu, oase padang pasir, kehijauan hutan

jadi teduh kearifan rembulan

jadi suara binatang yang menggemakan adzan

jadi akar-akar yang menerobos kedalaman

jadi lebah yang menyarikan kesehatan

menjadi zat hakikat cinta yang mengada di sembarang jelmaan

betapa cemburu aku

pada nurani alam yang bergayut mesra

pada sembarang tajalli Tuhan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Roman Selengkapnya
Lihat Roman Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun