laksana keluasan padang mahsyar mendatang
di mana tiang-tiang kokoh terpancang
dan mayat-mayat belum sempat diturunkan,
usai sembahyang
kami mengeja nama mereka satu persatu
seperti melapalkan ayat suci Tuhan
kadang menyesakkan
kadang melegakan
pulang sembahyang
kembali menggali kuburan
buat hari depan,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!