Semarang (10/8). Mahasiswa Tim II KKN Universitas Diponegoro (Undip) di kelurahan Muktiharjo Lor melakukan penyuluhan terkait pencegahan stunting pada balita rabu lalu.
Kegiatan penyuluhan digelar di balai RW 5 bersamaan dengan agenda posyandu rutin bulanan dan imunisasi dalam rangka BIAN oleh puskesmas. Sekitar 15 warga hadir dalam penyuluhan tersebut, ditambah dengan kader posandu dan pegurus FKK Muktiharjo Lor.
Ketua FKK ibu Safridah dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa angka Stunting di kelurahan Muktiharjo Lor tergolong sedikit yakni hanya terdapat satu kasus saja, sehingga diperlukan pencerdasan terkait pencegahan stunting bagi ibu-ibu yang memiliki balita di sana.
Dalam kegiatan penyuluhan tersebut disampaikan pengertian stunting, kriteria stunting, cara pencegahan dan juga penanganannya. Metode penyampaian dibantu dengan menggunakan leaflet yang setelahnya diberikan kepada peserta untuk menjadi pegangan materi.
Kegiatan pencegahan ini tentunya sangat diperlukan guna menjaga angka stunting tidak meningkat di kelurahan Muktiharjo Lor.
"Kedepannya kami akan terus giat mencegah permasalahan stunting ini agar penerus kita bisa sehat dan kuat" ujar bu Safridah dalam closing statementnya.
Penulis : Abdurrahman Nur Rasyid
Dosen Pembimbing : Dr. Dra. Wilis Ari setyati, M.Si.
Lokasi : Kel. Muktiharjo Lor , Kec. Genuk, Kota Semarang, Jawa Tengah
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
