Apalagi peraturan SNBP sekarang sudah berbeda, jika kamu dinyatakan lulus SNBP maka kamu tidak bisa mendaftar SNBT dan Mandiri. Oleh sebab itu, kamu harus yakin dengan jurusan yang kamu pilih. Jangan sampai kamu tidak menikmati masa perkuliahan dengan alasan "salah jurusan".
5. Â Periksa Daya Tampung dan Peminat Tahun Lalu
Hal ini juga merupakan hal penting dalam memilih jurusan. Sebab, dengan adanya data ini membuat kamu mengetahui berapa persen peluang kamu masuk ke jurusan tersebut. Lihat berapa banyak peminat tahun lalu yang ingin dijurusanmu dan lihat juga daya tampung jurusan tersebut. Nantinya, kamu akan tahu berapa persen peluang kamu masuk ke jurusan yang kamu inginkan. Ingat sekali lagi, jangan takut untuk bersaing nilai.
Dilansir dari Kampus Impian.com, "Peminat yang ingin masuk jurusan ilmu komunikas UNPAD sebanyak 1.876 orang dan diterima hanya 22 orang".
Tentunya hal ini membuat kamu takut untuk memilih jurusan dan universitas tersebut. Tetapi, percayalah dengan kamu berani untuk bersaing nilai, mungkin saja kamu masuk kedalam 22 orang tersebut. Jadi tetap pertahankan keputusanmu ya sobat!
6. Perbanyak Portofilio dan Piagam Penghargaan
Hal ini sangat membantu kamu dalam peluang masuk jurusan yang kamu inginkan, jika mau ingin masuk ke jurusan dibidang seni, Portofilio sangat dibutuhkan dalam jurusan ini. Piagam juga membantu kamu untuk memberi peluang masuk ke jurusan tersebut. Jadi, mumpung masih ada waktu, yuk! Perbanyak lomba dibidang akamdemik maupun non-akademik.
Dari banyaknya tips dan trik yang mimin kasih, jangan lupakan Tuhan Yang Maha Esa dan restu Orang Tua. Karena Tuhan yang sudah mengatur rezeki kamu, kamu hanya bisa berusaha semaksimal mungkin untuk lulus di SNBP 2024 ini. Kemudian mohon doa restu Orang Tua, percayalah perkuliahan akan lebih nikmat jika kamu sesuai jurusan dan direstui Orang Tua.
Demikian, tips dan trik dari mimin. Mimin akan kasih informasi selanjutnya seputaran SNBP, SNBT, dan Mandiri. Stay Tune yaa sobat pejuang PTN.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
