Mohon tunggu...
Abdul Wahid Azar
Abdul Wahid Azar Mohon Tunggu... Wiraswasta - Bisnis Law

Menulis subtansi kehidupan, Jujur pada realitas

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal Artikel Utama

Mojowarno, Kota Impian Slow Living dengan Harmoni Pluralisme Sempurna

5 Januari 2025   12:32 Diperbarui: 6 Januari 2025   16:07 379
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mojowarno adalah salah satu kota kecamatan di Kabupaten Jombang yang dikenal sebagai kota santri. Di Jombang Tokoh-tokoh Islam dilahirkan di sini, salah satunya adalah Gus Dur, Presiden ke-4 Indonesia, yang dimakamkan di Kompleks Pondok Pesantren Tebuireng, dekat Pabrik Gula Cukir, sekitar 4 km dari Mojowarno.

Kecamatan Mojowarno memiliki 19 desa yang subur dengan aliran sungai yang melintasi wilayahnya.

Selain itu, Kecamatan Mojowarno juga terbagi menjadi 72 dusun, 123 rukun warga (RW), dan 487 rukun tetangga (RT). Luas wilayahnya mencapai 61,92 km persegi.

Bayangkan sebuah tempat di mana anda bisa menghirup udara segar setiap pagi, dikelilingi hamparan sawah hijau, dan mendengar gemerisik angin yang menenangkan jiwa. Mojowarno adalah oasis bagi mereka yang mencari ketenangan, harmoni, dan kehidupan yang bermakna.

Mari kita telaah lebih dalam mengapa Mojowarno memenuhi semua kriteria kota ideal untuk pensiun dan slow living, berdasarkan delapan kriteria Kompas.id.

Ekonomi, Surga Produktivitas dan Biaya Rendah

Mojowarno adalah tanah yang diberkati kesuburan. Di sini, pertanian menjadi denyut kehidupan, dan hasil bumi menjadi andalan. Dengan tanah yang subur, petani bisa panen hingga empat kali setahun, menghasilkan padi, jagung, sayur-mayur, hingga durian Wonosalam yang terkenal.

Komoditas ini tidak hanya menjadi roda ekonomi lokal tetapi juga memastikan biaya hidup yang rendah.

Makan di restoran atau warung Mojowarno serasa pulang ke rumah nenek---enak, hangat, dan murah meriah. Wisatawan juga bisa menikmati pemandian alami seperti di Sumberboto dengan harga yang ramah di kantong.

Hidup di Mojowarno berarti menikmati gaya hidup berkualitas tinggi tanpa beban biaya besar. Anda bisa bertani, memelihara ternak, atau sekadar menikmati hasil bumi lokal yang segar. Pasar tradisional di Mojowarno menawarkan kebutuhan sehari-hari dengan harga terjangkau dan stabil.

Infrastruktur, Akses Mudah, Kehidupan Lancar

Salah satu keunggulan Mojowarno adalah infrastrukturnya yang lengkap.

Jalanan di Mojowarno rapi dan mulus. Akses ke tol hanya 25 menit, memudahkan perjalanan ke kota-kota besar seperti Surabaya, Solo, atau Malang.

Stasiun Jombang, salah satu stasiun utama di jalur selatan, memudahkan perjalanan ke berbagai daerah. Semua kereta jarak jauh berhenti di sini, menjadikan Mojowarno sangat strategis.

Terminal Jombang juga menawarkan akses bus antar kota yang mudah dan murah 24 Jam.

Transportasi yang lancar menjamin kenyamanan anda, baik untuk mobilitas harian maupun perjalanan jauh.

Keamanan, Hidup Damai Tanpa Kekhawatiran

Mojowarno adalah simbol harmoni sosial. Penduduknya hidup berdampingan dalam keberagaman yang menginspirasi.

Masyarakat yang religius, baik Muslim, Kristen, Katolik, Konghucu, Hindu, maupun Buddha, hidup rukun tanpa konflik. Tradisi saling berbagi saat hari raya, seperti bertukar bingkisan makanan, mempererat hubungan antaragama.

Tingkat kriminalitas yang rendah berkat komunitas yang kuat dan nilai-nilai gotong royong memberikan ketenangan pikiran yang dibutuhkan untuk pensiun atau menjalani slow living.

Kesehatan, Akses Medis yang Lengkap

Kesehatan adalah kebutuhan penting, terutama di masa pensiun, dan Mojowarno memenuhi itu dengan sempurna.

Rumah Sakit Kristen Mojowarno adalah salah satu rumah sakit terbesar di Jawa Timur. Fasilitasnya sangat memadai untuk menangani berbagai kebutuhan medis, termasuk dokter spesialis dan layanan rawat inap. 

Selain itu, terdapat Puskesmas, Rumah Sakit NU, Muhammadiyah, dan rumah sakit pemerintah di sekitar Mojowarno yang memberikan layanan kesehatan berkualitas.

Layanan kesehatan di Mojowarno tidak hanya lengkap tetapi juga terjangkau dan berkualitas.

Lingkungan, Sejuk, Hijau, dan Menenangkan

Berlokasi di lereng Wonosalam dan dekat dengan Sumberboto, Mojowarno menawarkan udara segar dan suhu sejuk yang sulit ditemukan di kota besar. Lingkungan hijau dan alami ini tidak hanya baik untuk kesehatan fisik tetapi juga memberikan kedamaian mental.

Ruang terbuka hijau menjadi tempat ideal untuk menikmati jalan pagi di hamparan sawah atau bersantai di taman-taman kecil yang tersebar di sekitar wilayah.

Mojowarno adalah tempat di mana Anda bisa benar-benar menyatu dengan alam.

Pemerintahan,  Pelayanan Publik yang Profesional

Pemerintah Mojowarno memiliki reputasi baik dalam hal pelayanan publik. Pelayanan administratif yang cepat dan efisien membuat kehidupan lebih mudah, tanpa drama birokrasi yang memusingkan.

Komitmen pemerintah dalam menjaga kebersihan, ketertiban, dan harmoni sosial membuat Mojowarno semakin layak untuk dihuni.

Kehidupan Sosial: Pluralisme yang Menghangatkan

Mojowarno adalah contoh nyata kehidupan pluralisme yang harmonis.

Sebagai salah satu pusat zending terbesar, Mojowarno dikenal dalam sejarah Kristen di Jawa Timur.

Di sisi lain, Pondok Pesantren Tebuireng, salah satu pesantren paling bersejarah di Indonesia, hanya berjarak 15 menit.

Penduduk Mojowarno tidak hanya hidup berdampingan, tetapi juga saling mendukung. Tidak ada sekat antaragama, hanya kehangatan dan rasa saling menghormati.

Teknologi,  Modern dengan Sentuhan Tradisional

Meski terkesan tenang dan tradisional, Mojowarno sudah tersentuh teknologi tinggi. Kehadiran kampus besar dan bantuan asing menjadikan kawasan ini tetap relevan dengan kebutuhan zaman, termasuk akses internet yang stabil. Semua operator masuk, tanpa blank spot mesti di tengah sawah.

Mojowarno adalah definisi kota yang memenuhi semua kebutuhan untuk slow living dan masa pensiun. Ekonomi yang produktif, infrastruktur yang lengkap, lingkungan yang sejuk, serta masyarakat yang harmonis menjadikannya tempat di mana hidup terasa lebih ringan dan bermakna.

Riyoyo Undhuh-undhuh, tradisi GKJW, Mojowarno (Dok Pribadi Romana Tari/Kompasiana.com).
Riyoyo Undhuh-undhuh, tradisi GKJW, Mojowarno (Dok Pribadi Romana Tari/Kompasiana.com).

Jika anda mencari tempat untuk menikmati hidup dengan damai, produktif, dan harmonis, Mojowarno adalah pilihan yang tidak bisa diabaikan.

Di sini, anda tidak hanya menemukan tempat tinggal, tetapi juga rumah untuk jiwa Anda. Mojowarno menanti anda untuk menjalani kehidupan yang lebih baik.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun