Mohon tunggu...
Abdul Wahid
Abdul Wahid Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Fakultas Hukum Universitas Islam Malang

Dosen Fakultas Hukum Universitas Islam Malang dan Penulis sejumlah buku

Selanjutnya

Tutup

Money

Memperbanyak Tangan Bercahaya Tuhan

3 Desember 2021   06:45 Diperbarui: 3 Desember 2021   06:57 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tangan adalah karunia Tuhan yang tak ternilai, karena melalui tangan yang diamanahkan olehNya, manusia bukan hanya menyandang status sebagai makhluk mulia (secara fisik) dibandingkan binatang, tetapi juga dapat menunjukkan kreasi dan inovasinya, atau membuktikan bakti (andil) kesejaharannya sebagai wakil Tuhan di muka  bumi (khalifah fil-ardl).

Islam adalah rahmat bagi alam semesta. Kerahmatan Islam ini hanya bisa dinikmati bagi manusia dan makhluk Tuhan lainnya jika manusia mampu menunjukkan kreatifitasnya. Sementara kreatifitas ini baru akan membuahkan hasilnya jika, salah satunya didukung oleh kekuatan tangan. Ketika tangan-tangan digerakkan untuk mencoba dan mencoba, tidak kenal menyerah dalam berusaha, atau rajin dalam kreasi, maka lahirlah perubahan, kesejahteraan, dan kemakmuran.

Barangkali berbagai bentuk pengangguran, apalagi yang bernama "pengangguran intelektual" tidak akan sampai marak dan menjadi ancaman kerawanan sosial jika saja, setiap individu menyadari arti berfungsinya tangan sebagai alat pembaharuan. Kalau mereka ini menyadari makna berfungsinya tangan, tentulah berbagai bentuk penyakit masyarakat yang berpangkal dari rendahnya skill tidak akan sampai terjadi. 

Allah SWT menghargai manusia-manusia yang mau bekerja keras, yang mengerahkan segenap kemampuannya secara fisik maupun fikir untuk menjalankan aktifitas yang menghasilkan sesuatu yang bermakna bagi kemaslahatan diri, anak, isteri, dan masyarakatnya. Tipe pekerjaaan tidak menjadi prioritas di mata Allah, tetapi etos, semangat, kegigihan, dan produktifitas kerjanya.

Tangan akan terbimbing untuk menghasilkan sesuatu yang maslahat bagi manusia ketika kekuatan fikir atau semangat kerja disatukan menjadi nyawayang menggerakkannya. Tangan akan membuktikan dan menyebarkan Islam sebagai rahmatan lil-alamin  ketika manusia tidak membiarkan dirinya mengidap kemiskinan skill, memicu kemauan yang disatukan dengan kemampuan, dengan memanfaatkan nikmat tangan untuk mewujudkan cita-cita mulia dan suci di muka bumi (Imam, 2007).

Kekuatan tangan manusia  sebagai salah satu nikmat Tuhan akan banyak menghasilkan banyak nikmat yang bisa dirasakan setiap manusia atau banyak makhluk Tuhan lainnya,

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun