(5) Dividend Yield (DY) yaitu menggambarkan besar pembagian dividen yang dibagikan perusahaan dibandingkan dengan harga saham di pasar;Â
(6) Debt to Equity Ratio (DER) yaitu adalah jumlah hutang serta kewajiban perusahaan berbanding total ekuitas perusahaan.Â
Keenam rasio tersebut memiliki fungsinya masing-masing berkaitan dengan analisis fundamental perusahaan sesuai dengan yang disebutkan diatas. Dengan melakukan analisis rasio keuangan tersebut maka seorang investor dapat mengetahui dan menentuka perusahaan dengan saham terbaik yang memiliki prospek kedepannya sehingga dapat dilakukan keputusan investasi saham.Â
Tentunya setiap keputusan tersebut merupakan tanggung jawab dari pihak investor oleh karena itu lakukan analisis dengan sebaik mungkin dan dengan menggunakan berbagai indikator fundamental lainnya, sehingga kegiatan dan keputusan investasi yang diambil dapat memaksimalkan keuntungan dan meminimalisir keurgian bagi pihak investor.
Refrensi:
Hartono, E. F., & Wahyuni, D. U. (2017). Analisis Faktor-Faktor Keputusan Investasi Pada Perusahaan Property Dan Real Estate. Jurnal Ilmu dan Riset Manajemen (JIRM), 6(6).
Nurwahida, N. (2018). Analisis Fundamental Perusahaan Dan Manajemen Dalam Memilih Saham. Universitas Trilogi.
Tandelilin, E. (2010). Dasar-dasar Manajemen Investasi. Manajemen Investasi, 34.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H