Mohon tunggu...
Abdullah Haedar
Abdullah Haedar Mohon Tunggu... -

Islamic Studies Faculty, International Islamic university Islamabad

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Malas? Owh Yeah...

9 Februari 2014   13:01 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:00 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apakah MALAS itu? Malas adalah sesuatu yang hampir setiap orang merasakannya, orang akan merasakan kemalasan tersebut disaat orang orang itu dalam keadaan badmood atau sedang bingung melakukan suatu aktifitas, suatu contoh saat liburan datang, banya orang yang bisa memanfaatkan liburan tersebut dan banyak pula yang menghambur hamburkan waktu disaat liburan, tanpa kita sadari sudah berapa waktu yang terbuang sia-sia disaat liburan, dalam sebuah mahfudzat atau pepatah bahasa arab mengatakan "ALWAQTU KASSIF, INLAM TAQTA'HU, QATHA'AKA", Sebuah permisalan yang sangat cocok utuk waktu kita, bahwasannya apabila kita tidak memotong ataupun memakai waktu dengan sebaik mungkin, maka waktu tersebut yang akan memotong kita, itu adalah permisalan yang sangat mutlak, terkadang orang itu memiliki berbagai karakter individu sendiri yang berbeda, orang yang bisa memahami dirinya sendiri terkadang ia akan sadar akan kemalasan yang datang kepadanya, dan ia akan sadar dan akan bangun dari kemalasan tersebut dengan berbagai cara, dan terkadang banyak lagi faktor faktor yang membuat kita ia malas, waktu kosong yang tidak kita manfaatkan dan banyak hal hal yang lain,

Sebuah contoh, ketika aku dulu sedang liburan winter selama satu bulan, Planning untuk mengisi liburan padahal sudah aku tata rapi dan sangat padat, dan ketika liburan itu tiba, banyak hal yang membuat planningku tidak berjalan bahkan hancur dan berhenti total, terkadan aku sempat berfikir ,kenapa ko bisa begini? oo ternyata setelah aku merenung sejenak dan juga berfikir, ada beberapa hal yang aku remehkan dalam diriku ketika itu, penyakit KEMALASAN datang ke padaku dan mengganggu semua kegiatanku, Hancur semua planningku, Kasur dan Selimut dalam kamar yang selalu menganggu setiap aktifitasku, terkadang hanya terpaku diam di kamar dengan ditemani laptop di depan yang memncarkan cahaya FB, itu adalah permisalan yang datang dan sebuah pengalaman yang sedikit tidak bagus yang aku rasakan.

Dari sebuah penggalan cerita dan pengalaman diatas sedikit kita bisa menyimpulkan bahwasannya kita sebenarnya bisa mengetahui diri kita dan juga Tajdidunniyah atau pembaruan niat itu sangat kita perlukan, dulu ketika aku masih di pondok, sering aku mendengarkan ceramah dan wejangan wejangan dari bapak pimpinan pondok, dan selalu di ingatkan akan tajdidunniyah.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun