Mohon tunggu...
Abdullah Faqih
Abdullah Faqih Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jakarta

Saya Abdullah Faqih Mahasiswa Fisip Universitas Muhammadiyah Jakarta yang memiliki beberapa minat dan hobi, mulai dari seni berbicara sampai ke olahraga terkhusus Basket.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Penerapan Nasionalisme di Generasi Z

11 Januari 2024   09:05 Diperbarui: 11 Januari 2024   09:45 206
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Definisi Nasionalisme

Nasionalisme merupakan sebuah paham dalam mencintai negeri sendiri. Mencintai apapun yang ada didalam negeri dalam memiliki cangkupan yang luas.

Menurut Ernest Renan, nasionalisme adalah suatu keinginan besar untuk mewujudkan persatuan dalam bernegara. Dengan adanya persatuan ini maka kondisi negara akan menjadi kuat dan tidak mudah diguncang dengan masalah dari dalam maupun dari luar. Tanpa adanya sikap nasionalisme, persatuan negara tidak mungkin terwujud.

Jadi bisa disimpulkan Nasionalisme ini sangatlah penting untuk setiap kalangan di bumi pertiwi ini.

Bentuk-bentuk Nasionalisme 

Nasionalisme merupakan ideologi bagi seseorang dalam mencintai negeri sendiri

  • Nasionalisme kewarganegaraan

Sebuah rasa nasionalisme yang ada pada warga negara. Yang berarti mereka masih berfikir memiliki sebuah negera atau negara masih memiliki mereka.

  • Nasionalisme Etnis

Nasionalisme ini berkaitan dengan sebuah budaya yang memiliki ciri khas dalam turun-menurun.

  • Nasionalisme Romantik 

Dimana sebuah negara dilihat dari ekspresi alami dari bangsa ataupun etnis tertentu.

  • Nasionalisme Budaya

Nasionalisme budaya muncul karena negara memperoleh legitimasi politik dari budaya bersama, bukan atribut seperti warna kulit atau bahasa.

  • Nasionalisme Kenegaraan

Bentuk nasionalisme ini menganggap bahwa bangsa adalah komunitas yang memberikan kontribusi penting terhadap pemeliharaan dan kekuatan negara.

  • Nasionalisme Keagamaan 

Nasionalisme negara terbentuk ketika negara memperoleh legitimasi politik dari persamaan agama.

Ciri-ciri sikap Nasionalisme

  • Menghargai perjuangan para pahlawan
  • Memilih produk lokal dibanding asing
  • Menghargai keindahan alam
  • Bangga terhadap bangsa sendiri
  • Dll

Contoh sikap Nasionalisme dalam kehidupan sehari-hari

  • Menghormati bangsa
  • Tolong-menolongantar sesama 
  • Menghormati pahlawan
  • berpartisipasi dalam acara kenegaraan 
  • Memakai produk dalam negeri
  • Dll 

Kesimpulan

Dalam bernegara kita harus menumbuhkan rasa Nasionalisme didalam diri kita. Pastinya tidak akan mudah karena dengan perkembangan digital yang sangat pesat saat ini, apapun tentang luar dengan mudah kita bisa dapatkan. Untuk kita generasi z yang menikmati perkembangan ini, justru harus bisa memanfaatkannya untuk lebih mengembangkan rasa Nasionalime itu sendiri.

Daftar Pustaka

Indonesia, C. N. N. "Nasionalisme: Pengertian, Bentuk, Ciri-Ciri, Dan Contoh Sikap." Edukasi, 28 Sept. 2023, www.cnnindonesia.com/edukasi/20230926135052-569-1003898/nasionalisme-pengertian-bentuk-ciri-ciri-dan-contoh-sikap.
Nainggolan, Edward. "Nasionalisme Dan Pembangunan Nasional." Www.djkn.kemenkeu.go.id, 31 Oct. 2019, www.djkn.kemenkeu.go.id/kanwil-kalbar/baca-artikel/12884/Nasionalisme-dan-Pembangunan-Nasional.html.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun