Contoh Latihan Percakapan Coaching Modul 2.3

Percakapan Coaching

Coach             : selamat siang pak Abdul, bagaimana kabarnya?

Coachee         : selamat siang Ibu Kristin. kabar saya baik ibu.

Kabar Ibu Kristin sendiri gimana?

Coach         : Baik pak abdul. Mudah-mudahan kita selalu tetap sehat ya pak.

Coachee      : Aamiin...Aamiin

Bagian Tujuan

Coach         : Bagaimana pak Abdul kayaknya pak ada masalah, apa ada yang ingin pak bicarakan?

Coachee      : Ia Ibu, saya pengen ngobrol sama Ibu tentang proses pembelajaran saya Ibu.

Coach             : Boleh Pak, Apa yang bisa saya bantu pak?

Coachee  : Begini bu saya sebenarnya bingung dengan anak didik saya bu, kenapa anak didik saya masih ada yang alpa bu, padahal di setiap hari saya sealalu ngingatin mereka agar rajin bu.

Bagian Identifikasi

Coarh    : Sekarang coba pak ceritakan apa yang pak alami saat ini?

Coachee  : Begini bu, saya memiliki masalah dalam proses pembelajaran saya tentang Nilai kedisiplinan, saya selalu bertanya sama temannya, dia tidak datang ke sekolah kerena membantu orang tuanya di kebun. Jadi saya pengen mendapatkan solusi dari permasalahan ini, bagaimana ya bu?

Coach   : Jadi dari sini saya bisa menangkap permasalahan yang pak hadapi yaitu ada anak yang sering alpa karena membantu orang tuanya di kebun. Jadi ini menjadi permasalahan di dalam proses pembelajaran pak tentang Nilai kedisiplinan, bergitukan buk?

Coachee  : Iya bu, karena menurut saya kehadiran di sekolah merupakan nilai sangat penting bagi anak untuk melatih dan mendidik murid sejak dini.

 Bagian Rencana

Coach         : Dari permasalahan yang pak hadapi ini, apa rencana yang akan pak lakukan?

Coachee      :  Saya     akan     melakukan       pendekatan, berkolaborasi dengan orang tuanya terkait masalah ini bu, agar kedepannya kebih baik lagi.

Coach         : Benar sekali buk. Jadi manurut ibu untuk mencapai Nilai yang baik murid tersebut harus rajin datang sekolah dan orang tuanya mendukung program pembelajaran sekolah kita ini serta orang tua juga memperhatikan kondisi dan semangat belajar anaknya, seperti apa menurut pak?

Coachee  : Benar sekali buk. Jadi manurut saya untuk mencapai Nilai yang baik murid tersebut harus rajin datang sekolah dan orang tuanya mendukung program atau aturan sekolah kita ini sedangkan untuk orang tuanya yang kurang memperhatikan anaknya mugkin kita mengadakan rapat komite dengan mengundang semua orang. Dimana dengan kegiatan ini orang tua bisa berpikir bagaimana menjadi orang tua yang penuh tanggung jawab baik dari segi ekominominya maupun dari segi yang mendukung anaknya untuk bersekolah dengan rajin

Coach  : Jadi ibu pengen anak ini rajin sekolah dan orang tua juga bisa memperhatikan kondisi anaknya dan tanggung jawab mereka sebagai orang tuanya. Orang tua tidak boleh membiarkan anaknya tidak pergi kesekolah begitu pak?

Coachee  : Iya.., benar bu.

Coach  : Terus bagaimana dengan orang tua yang masih tidak peduli dengan ini, seperti seandainya ada orang tua yang bilang anak saya mau sekolah atau tidak sekolah tetap dia bisa berkebun. Lalu bagaimana pak menanggapinya?

Coachee : Mungkin saya akan mengajak orang tua melakukan refleksi bahwa pentingnya pendidikan. Pendidikan bukan saja bisa anak kalau tamat bisa kerja. Tetapi orang harus berpikir bahwa dengan sekolah mampu memiliki karakter, sikap dan berakhlak mulia di tengah keluarga dan lingkungan sekitarnya

Coach    : Ok pak Abdul. Jadi apa yang pak dapat dari diskusi kita hari ini?

Coarchee : Saya pikir ketika pembelajaraan atau setiap apel pagi dan apel pulang kita harus ingatin mereka bahwa penting bersekolah, bersekolah tidak saja kita mendapatkan selembar kertas atau ijazah tetapi bagaimana kita bersekolah mampu menanamkan nilai-nilai akhlak yang baik, nilai-nilai sosial yang sehat. Jadi itu akan lebih baik menurut saya ibu.

Bagian  Tanggung Jawab

Coach    : Apa dukungan yang pak butuhkan untuk berjalannya kegiatan ini?

Coachee  : Saya butuh dukungan dari kepala sekolah, rekan sejawat, murid dan orang tua murid. Karena dengan kita berkolaborasi pasti kegiatan ini akan berjalan dengan baik dan akan berhasil.

Coach  : Bagus sekali pak Abdul, kita perlu berkolaborasi dalam menjalankan ini karena berkolaborasi ini semua yang berat bisa menjadi ringan.

Coachee  : Iya bu.

Coach   : Mudah-mudahan bisa di terapkan ya pak Abdul, pengen lagi mendengar ceritanya kalau sudah melakukan kegiatan itu. Kira-kira kapan akan dilaksanakan pak Abdul?

Coarchee  : mudah-mudahan saya akan melakukannya minggu depan bu?

Coach   : Minggu depan ya, ok pak Abdul saya tunggu hasilnya setelah ibu mencoba seperti yang pak jelaskan tadi. Luar biasa pak Abdul. Terima kasih banyak atas refleksinya, dan sudah mengajak saya untuk refleksi ini

Coachee      : Sama-sama ibu. Ibu sudah menemani saya ngobrol dan curhat.

Coach         : Sama-samak pak Abdul, sampai ketemu lagi pak Abdul.

Coachee         : Terima kasi Ibu.