Mohon tunggu...
Abdullah
Abdullah Mohon Tunggu... Guru - Guru di UPTD SDI BATUTUA KEC. ROTE BARAT DAYA Kab Kote Ndao

Membaca, main Bola. konten ini bertujuan untuk menyebarkan dan membagi praktik baik sesama rekan sejawat baik guru dalam sekolah maupun diluar sekolah

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Pilihan

Penjelasan Singkat Tentang Adverb of Frequency

30 Juli 2024   20:47 Diperbarui: 30 Juli 2024   21:01 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar secangkir kopi

Asslamu'alaikum. Salam dan Bahagia Bapak Ibu guru hebat

ADVERB OF FREQUENCY

Artikel ini menjelaskan tentang Adverb of Frequency adalah sebuah kata atau frasa yang menjelaskan seberapa sering kegiatan tersebut dilakukan oleh seseorang. Frasa yang akan kita temukan dalam Adverb of Frequency ini di antaranya adalah daily, weekly, often, rarely, dan lain sebagainya.

Untuk mengekspresikan kalimat Adverb of Frequency adalah sebagai contohnya "My father calls me on the phone frequently" atau "My father always calls me".

Read the following text!

Mr. Maheer likes drinking coffee very much. He always drinks coffee every morning and evening. It is different from his wife. She never drinks coffee. She sometimes drinks tea in the morning. Willy is their son. He drinks milk all the time. He also never drinks coffee. Water is the best drink for our health. But Mr. Maheer's families seldom drink water.

Explanations:

  • Always : selalu
  • Usually : biasanya
  • Often : sering
  • Sometimes : kadang-kadang
  • Seldom : jarang
  • Rarely : jarang sekali
  • Never : tidak pernah

Penjelasan dalam menggunakan Adverb of Frequency

Always Selalu : Keterangan ini biasanya dipakai untuk menyatakan rutinitas kegiatan yang dilakukan secara terus menerus.

*Usually Biasanya: Usually menjadi kata yang digunakan untuk menggambarkan keterangan yang terjadi secara umum atau sebagian besar waktu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun