Mohon tunggu...
Abdullah Hafiz
Abdullah Hafiz Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Teknologi Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN UPI dalam Kegiatan Kampus Mengajar di SDN Gunung Sari 01

13 Oktober 2021   21:10 Diperbarui: 13 Oktober 2021   21:20 481
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Indonesia sedang membutuhkan bantuan dari berbagai pihak untuk bergerak secara sinergis untuk menyukseskan pendidikan nasional. oleh karena itu kita perlu bergerak untuk memajukan pendidikan di Indonesia. Sebagai kontribusi, Universitas Pendidikan Indonesia telah memiliki kegiatan Kulian Keja nyata (KKN) yang tahun ini berkolaborasi dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia dalam pelaksanaan kegiatan Kampus Mengajar. Kegiatan Kampus Mengajar ini dilakukan oleh 15.000 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi, yang salah satu diantaranya adalah Abdullah Hafiz sebagai  mahasiswa UPI yang melaksanakan KKN dan berpartisipasi untuk membantu sekolah, khususnya sekolah dijenjang Sekolah Dasar (SD) untuk memberikan kesempatan belajar optimal kepada semua peserta didik dalam kondisi terbatas dan kritis selama pandemi. Kegiatan ini dilakukan selama tiga bulan di SDN Gunung Sari 01 oleh enam orang mahasiwa dari perguruan tinggi yang berbeda dibawah pengawasan Dosen Pembimbing Lapangan DPL dan Kemenristekdikti. 

kegiatan Kampus Mengajar ini merupakan bagian dari program Kampus Merdeka yang melibatkan mahasiswa di setiap kampus dari berbagai latar belakang pendidikan untuk membantu proses belajar mengajar di sekolah yang bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mereka untuk belajar dan mengembangkan diri. Dalam kegiatan ini terdapat tiga titik fokus utama kegiatan :

1.) Membantu Proses Pembelajaran.

Dalam aspek mengajar para mahasiswa yang terdiri dari Abduulah Hafiz, Abdul Basith Ayyash, Wahyu Setyaningroom, M. Sigit Pamungkas, Mifta Raudhatul Jannah, Ndun Saidul Hoer dan Nurul Qomariyah mereka banyak membantu proses pembelajaran terutama untuk asistensi mengajar dikelas 1,2,3,4 dan 5 di SDN Gunung Sari 01. Para mahasiswa banyak membantu bapak/ibu guru dalam mengajarkan materi pada mata pelajaran Tema, Bahasa Inggris, Matematika, dan Bahasa Sunda. Pada pembelajaran Kelas 4 mereka mengajar melalui dua metode yaitu, daring dan luring. untuk pembelajaran daring, para mahasiswa lmeakukan proses mengajar melalui WhatsApp Grup kelas dimana grup tersebut digunakan untuk memberikan materi dan juga soal-soal latihan. Kemudian, untuk pembelajaran luring atau tatap muka terbatas dilakukan atas izin sekolah dan juga pemerintah daerah setempat dengan mematuhi protokol kesehatan. Pada pembelajaran dengan metode luring atau tatap muka terbatas para mahasiswa membantu proses pembelajaran kelas 1 seperti membaca, menulis dan menghitung sederhana. Untuk kelas para mahasiswa mengajarkan Tema dengan agenda mengulas ulang materi yang sudah dipelajari dan mengerjakan tugas.

Tidak hanya itu, selain mengajarkan materi pembelajaran para mahasiswa juga membantu memberikan pematerian dan juga games pada kegaiatan sanlat (Pesantren Kilat) yang diselenggarakan oleh sekolah. Materi yang disampaikan yaitu "Sahabat Nabi yang penyayang : Ukkaisya", Keutamaan Bulan Suci Ramadhan dan hal hal yang hanya ditemui di bulan Ramadhan seperti berpuasa dan shalat tarawih. Kemudian, para mahasiswa juga membantu melakukan penialian untuk Ujian Praktek Kelas 6 mulai dari mata pelajaran Bahasa Indoneisa, IPA, Agama, SBdP, TIK dan Bahasa Inggris.

2.) Adaptasi Teknologi

Latihan soal dalam bentuk Geogle Form dan e-modul 
Latihan soal dalam bentuk Geogle Form dan e-modul 

selama melaksanakan program kampus mengajar, para mahasiswa banyak membantu pihak sekolah dan para guru dalam aspek pengadaptasian teknologi untuk pembelajaran, para mahasiswa membedakan tretament yang akan diberikan melihat kepada siapa bantuan atau sasaran adaptasi teknologi diberikan dimulai dari adaptasi teknologi pada orang tua murid, para orang tua dibantu untuk mengadaptasi teknologi untuk kepentingan pembelajaran anaknya dengan mengenalkan Google Form, untuk sekedar pengerjaan dan pengumpulan tugas dan pengerjaan latihan soal. Kemudian untuk adaptasi teknologi pada siswa siswa, siswa dibantu untuk mengadaptasi teknologi dengan memperkenalkan Microsoft Word untuk latihan mengetik dan juga memperkalkan tools yang ada pada aplikasi tersebut. Dan yang selanjutnya untuk para Guru, bentuk bantuan yang diberikan pada ibu bapak guru dalam mengadaptasi teknologi adalah membantu membuat Google Form dan Geogle Drive untuk pengumpulan tugas dan latihan soal para siswa dan juga cara penginputan nilai rapot menggunakan Microsoft Excel. Selain itu, para mahasiswa juga juga membantu permbuatan Electronic Modul Pembelajaran dengan bantuan aplikasi Canva.

3. Membantu Administrasi Sekolah dan Guru.

Dalam aspek administrasi sekolah dan guru, fokus utama para mahasiswa yaitu untuk memperbaiki akreditasi sekolah yang memang seharusnya sudah A dengan bukti sertifikat akreditasi sekolah yang menunjukan bahwa SDN Gunungsari 01 berakreditasi A namun dibeberapa situs masih menunjukkan bahwa sekolah masih berakreditasi C. Kami berkonsultasi dan berkoordinasi dengan DPL, Panitia Kampus Mengajar serta Operator Sekolah. Kemudian, pada akhirnya data sudah terupdate dan SDN Gunungsari 01 sudah berakreditasi A. Kemudian, selain iti para mahasiswa juga membantu kegiatan administrasi para guru seperti penyusunan RPP dan juga Silabus untuk proses pembelajaran. RPP Daring dan Silabus yang dibuat oleh para mahasiswa melipuri RPP dan silanus pembelajaran untuk Kelas 4 Tema 9 Sub Tema 1 Pembelajaran 1, 2 dan 4 dan RPP Daring 1 Lembar Tema 7 Sub Tema 1, 2 dan 3 Pembelajaran 1,2, 3, 4, 5 dan 6.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun