Mohon tunggu...
abdul jamil
abdul jamil Mohon Tunggu... Mahasiswa - selalu belajar

Tukang Ketik

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Penitipan Anak Sabtu-Minggu, Peluang Kerja bagi Sosok Kreatif

25 September 2022   12:22 Diperbarui: 25 September 2022   12:47 456
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Lebaran 1443 H bersama Uyuf, ponakan Ganteng 

Penjual es ini hanya bermodalkan adanya lubang kecil berdiameter kurang lebih 8 s.d 10 cm, untuk menjajakan minumannya kepada sivitas kampus, tentu cara jualan seperti ini tidak lazim dan aneh.

Secara logika umum, orang akan sama mengatakan bahwa sulit mendapatkan calon pembeli dengan kondisi jualan hanya melalui celah lubang tembok berdiameter 8 s.d 10 cm, tapi nyatanya hal ini menjadi unik dan sensasi bagi pembeli sehingga menjadi brand atau ciri khas dalam jualannya.

Jadi benar apa yang difirmankan oleh Allah SWT dalam Q.S Al Insyiroh ayat 5, dimana difirmakan "Sesungguhnya dalam satu kesusahan, akan disertai sesudahnya beberapa kemudahan..." dan ini nyata terjadi pada kasus penjual es yang terhalang oleh tembok kampus yang tinggi menjulang

Dengan bermodalkan lubang tembok yang berdiameter 8 s.d 10 Cm, dia bisa berjualan dan mampu menciptkaan brand dalam hal keunikan, efeknya munculkan rasa penasaran dan ketertarikan pembeli untuk mencoba beli es di temlat unik tersebut

Ilustrasi foti dari Zhelfailmi Channel
Ilustrasi foti dari Zhelfailmi Channel

Kedua, Jasa Korek Telinga

India adalah negara dengan populasi penduduk yang cukup besar, sehingga persaingan hidup dan lapangan pekerjaan menjadi sulit, sebagaimana di indonesia warga india juga kreatif dan pandai dalam membuat dan melihat peluang kerja

Salah satunya adalah jasa korek telinga di jalan-jalan di India, untuk membersihkan telinga dan kotoran yang ada di telinga seorang warga india atau wisatawan tak perlu repot-repot pergi ke salon atau spa

Cukup berdiri dan perhatikan warga yang memakai topi merah dengan sapu tangan disampirkan di pundaknya, maka bisa diketahui bahwa dia adalah sosok pekerja pengorek telinga, yang siap membersihkan kotoran-kotoran yang ada ditelinga pelangganya

Dari dua cerita tentang peluang menciptakan kerja, kita bisa belajar bahwa pekerjaan itu selalu ada selama kejelian dan kesungguhan untuk mendapatkannya dilakukan dengan bersungguh-sungguh.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun