Gerakan Randu Mulyo Sadar Covid-19 (KKN Relawan UNS Tanggap Covid-19)

Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Sebelas Maret yang dilaksanakan di Dusun Randu Mulyo, RT. 03 RW.04, Desa Alasdowo, Kecamatan Dukuhseti, Kabuapaten Pati, Jawa Tengah, memilih judul "Gerakan Randu Mulyo Sadar Covid-19". 

Judul tersebut dilipih sesuai dengan tema KKN tahun ini yang berfokus kepada pecegahan dan penanganan Covid-19.

KKN UNS Covid-19 tahap I ini berlangsung selama 50 hari, dimulai pada 1 Mei-19 Juni 2020. 

Abdul Haris Najib, mahasiswa Fakultas Hukum UNS selaku pelaksana kegiatan KKN COVID-19 dengan bimbingan Bapak Dr. Ir. Eka Handayanta, M.P., IPU., memiliki program kerja dalam rangka memberikan pemahaman kepada masyarakat terhadap upaya penanganan dan pencegahan penularan Covid-19 di Dusun Randu Mulyo.

Program kerja tersebut telah disesuaikan dengan kondisi permasalahan lokasi KKN yaitu kurangnya pemahaman masyarakat terkait Covid -19, perilaku hidup bersih dan sehat yang belum dilakukan dengan baik dan benar, serta jaring pengaman sosial yang belum merata. 

Adapun, program kerja yang dilaksanakan antara lain Sosialiasi Pencegahan dan Penanganan Covid -19, Pendampingan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), Pembagian Masker Gratis, Pembagian Sembako Kepada Keluarga Tidak Mampu.

Metode KKN yang dilakukan secara online dan offline dengan tetap mengutamakan protokol kesehatan memiliki tantangan tersendiri bagi mahasiswa untuk lebih kreatif dan inovatif.

Program kerja Sosialiasi Pencegahan dan Penanganan Covid-19 dilakukan dengan cara sosialisasi daring melaui WhatsApp grup, pembagian brosur dan pemasangan banner/spanduk. 

Dengan adanya pemahaman yang benar, warga menjadi lebih waspada dan hati -hati terhadap segala aktivitas yang dapat menjadi media penularan Covid -19. 

Lebih dari itu, adanya spanduk/banner yang terpasang di pertigaan jalan masuk menuju Dusun Randu Mulyo juga menjadi daya tarik tersendiri bagi orang -orang yang melewatinya.

Program kerja selanjutnya yaitu Pendampingan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) berupa pembuatan video senam dan pembagian brosur cuci tangan. Program kerja ini mendapat respon positif dari warga.

Hal tersebut karena perilaku mencuci tangan dan berolahraga merupakan kegiatan yang mudah untuk dilakukan dan tidak membutuhkan biaya apapun.

Kemudian, program kerja pembagian masker kain gratis juga mendapat sambutan positif dari warga Randu Mulyo. Dalam pembagian masker tersebut, ternyata masih ada warga yang kumpul- kumpul.

Oleh sebab itu, relawan sekaligus memberikan edukasi untuk menghindari kerumunan agar tidak menjadi media penularan Covid-19.

Program kerja terakhir yaitu pembagian sembako (beras, minya goreng, dan telur ayam) yang ditujukan kepada 10 keluarga tidak mampu. 

Sebagian besar diantaranya adalah janda yang hidup seorang diri. Dalam pelaksanaannya, relawan berkoordinasi dengan Ketua RT.

Bantuan sembako tersebut dapat disalurkan dengan lancar dan tepat sasaran. Hal tersebut terbukti dari respon positif yang diberikan oleh tetangga sekitar.

Beberapa diantarannya bahkan membantu relawan untuk menjelaskan tujuan pemberian sembako tersebut.

Terlaksananya KKN UNS Covid-19 Tahap I ini merupakan terobosan baru dalam rangka pengabdian masyarakat pada saat pandemi Covid-19. Kegiatan tersebut diharapkan dapat membawa sumbangsih kepada masyarkat di daerah masing-masing, terutama dalam hal pencegahan dan penanganan Covid-19