Mohon tunggu...
Abdul Basith
Abdul Basith Mohon Tunggu... Relawan - Data Pribadi

Mengetahui untuk Harmonisasi bukan Eksploitasi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Jejak Hidup Milenial

6 November 2020   09:52 Diperbarui: 6 November 2020   09:59 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Milineal sistem Semesta Beribadah.

Milineal itu; jika mengaktual potensimu, sadar atas ketidak tahuanmu, semakin banyak realitas terpancar dari dalam dirimu, tidak terlena pada rayuan drama fiktif,  tidak menangis pada yang tidak semestinya ditangisi, tidak mencintai pada sesuatu yang tidak diketahui secara benar, tidak mabuk pada cinta buta atau cinta tanpa landasan rasionalitas, dan tidak mengeksploitasi sesama makhluk semesta. "Milineal ialah sistem semesta untuk memanusiakan". 

Milineal mesti benar, untuk cahaya pada cinta,
Milineal mesti baik, untuk jalan pada cinta,
Milineal mesti patuh dan taat, untuk kekuatan pada cinta,
Milineal mesti taqwa, untuk takut pada yang semestinya dicintai,
Mklineal mesti mencintai, untuk kesempurnaan milinealmu,
Mencintalah yang mestinya dicintai, kualitas taqwa bergantung pada benar yang diketahui dan semestinya yang diperbuatkan. 

Walhasil karena rakitan kehidupan dibentuk seperti cahaya redup yang semakin jauh dari perewujudtan manusia menjadi menusiawi. Maka "Mengaktual merupakan sebagai jalan terbaik  atau gerakan paling Revolusioner manusia-manusia Milineal".

"Orang-orang milineal mesti menempuh jalan takwa; Berkemanusiaan, berprikeadilan untuk Beribadah kepada Tuhan".


(Abdul Basith N.W)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun