Mohon tunggu...
Aziz Baskoro Abas
Aziz Baskoro Abas Mohon Tunggu... Freelancer - Tukang Nulis

Doyan Nulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

3 Keutamaan Sholat dan 10 Hikmah Sholat

30 Juni 2024   21:22 Diperbarui: 30 Juni 2024   21:28 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pertanyaan paling mendasar saat gua bertumbuh dewasa adalah: untuk apa gua diciptakan?

Allah telah memberi jawaban di dalam firman-Nya, di surat Az-Zariyat ayat 56. Bahwa Allah menciptakan gua untuk beribadah, mengabdi, menyembah kepada Allah.

Selazimnya seorang hamba atau budak, ia harus menuruti segala peraturan yang sudah tertulis. Dalam hal ini, Allah telah memberikan aturan main lewat Al-Quran dan hadits-hadits baginda Rasulullah.

Aturan main itu mesti dipelajari seorang hamba kepada Ulama (guru), berfungsi sebagai pedoman hidup. Perintah itu tertera pada sabda baginda Rasulullah, bahwa mempelajari ilmu itu "fardu (wajib)" bagi setiap muslim.

Cara untuk mengetahui aturan main tersebut adalah dengan belajar kepada seorang Guru yang memiliki kapasitas keilmuan, disebut juga dengan Ulama. Maka tidak heran jika Rasulullah bersabda bahwa Ulama adalah pewaris Nabi, dalam konteks sebagai Guru yang menjabarkan aturan main-Nya Allah.

Kita bisa ambil contoh aturan main yang paling dasar untuk seorang hamba adalah mendirikan sholat. Dalam firman Allah di Al-Quran sudah banyak yang memuat tentang perintah untuk "mendirikan sholat".

Perintah tersebut ditunjang dengan puluhan bahkan ratusan hadits atau sabda Rasulullah yang menjelaskan tentang maksud dari sholat, hikmah dari sholat, keutamaan mengerjakan sholat, bahkan peringatan bagi yang tidak mengerjakan sholat.

Di dalam kitab Fiqih Sunnah karya Sayyid Sabiq, misalnya. Keutamaan sholat salah tiganya adalah:

1. Ibadah yang pertama kali diwajibkan oleh Allah

2. Ibadah yang pertama kali dihisab ketika di akhirat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun