Kedua, pasang mata dengan waspada, cek kondisi barang dengan teliti dan hati-hati
Kadang barang bekas tidak sempurna. Walau ada yang seperti baru, tapi itu seribu banding satu. Kita harus teliti, bila kita melihat ada kecacatan dalam pakaian atau barang tersebut yang sangat parah maka lebih baik tak perlu dibeli.Â
Akan tetapi jika cacatnya dalam batas wajar, tidak masalah. Namanya juga barang bekas, kalau mau sempurna ya kita beli barang baru. Perhatikan noda, tag, dan detail-detail barang tersebut. Jika ada kekurangan, biasanya harga juga ikut turun.
Ketiga, kita harus pintar tawar menawar dan fokus
Konon kata ibu saya, tawar menawar adalah seni dalam jual-beli. Jangan lupa, kita bisa menawar pakaian bekas ini jika dirasa terlalu mahal atau jika kita beli dalam jumlah banyak bisa meminta diskon.Â
Intinya tawar menawar ini dilakukan dengan santai, santun dan tidak terburu-buru. Jangan sampai juga kita menawar dengan harga yang tak masuk akal.Â
Sesuaikan tawaran harga kita dengan kondisi barang yang ada. Dan kita juga harus fokus dalam satu pedagang dulu, jangan loncat-loncat ke tempat lain. Cari barang yang kita butuhkan, jika tak ada yang sesuai maka baru beralih ke toko lainnya.
Dalam membeli barang bekas tak cukup pintar memilih dan menawar. Kita juga harus mengerti, bahwa setiap barang bekas telah mengalami banyak sentuhan yang kita tak tahu secara pasti.Â
Maka ketika kita membeli barang bekas, semisal jaket, jangan lupa saat ingin membeli membawa hand gel atau tisu basah untuk membersihkan tangan kita dari bakteri.Â
Setelah barang itu terbeli jangan langsung dipakai, tapi cuci dulu sampai bersih dan steril serta jangan lupa untuk di setrika saat ingin menggunakannya.
"Mengacu pada penelitian terbaru, industri fesyen menghasilkan emisi gas lebih merusak dibanding gabungan industri pelayaran dan penerbangan. Jumlah limbah dari aktivitas pembuatan baju, celana, hingga sepatu di seluruh dunia semakin meningkat, seiring dengan makin banyaknya juga air bersih terbuang demi mengikuti tren fesyen." --- Sarah Sax, Vice News