Mohon tunggu...
abdul afit
abdul afit Mohon Tunggu... Freelancer - Tutor geografi

Bumi dan bola, sama-sama bundar!

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Soal Latihan Ulangan Harian Geografi Kelas XI Bab Keanekaragaman Hayati

9 November 2024   23:48 Diperbarui: 12 November 2024   15:23 223
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tanaman apel Malang (foto:mongabay)

1. Bacalah dengan teliti artikel berikut!

Situbondo - Seekor macan tutul di Taman Nasional Baluran, Situbondo tertangkap kamera pengendara mobil saat melintas. Video tersebut segera viral di media sosial.

"Iya, benar. Lokasinya di dalam kawasan taman nasional (TN) Baluran," kata Kepala Taman Nasional Baluran, Johan Setiawan kepada detikJatim, Minggu (7/7/2024).

Menurut Johan, lokasi pengambilan gambar diduga di sekitar kawasan Savana Bekol TN Baluran. Tepatnya di jalur sekitar jalan sekitar Bekol.

Lebih lanjut Johan menerangkan, macan tutul di TN Baluran memang ada dan populasinya relatif stabil, bahkan cenderung bertambah.

"Macan tutul itu terbanyak berada di zona inti konservasi. Meski ada juga di beberapa spot," kata Johan.

(Sumber:https://www.detik.com/jatim/berita/d-7427647/saat-macan-tutul-taman-nasional-baluran-terekam-kamera-pengguna-jalan)

Pertanyaan:

1.1 fauna pada artikel di atas, termasuk fauna tipe... . (Jawaban: Macan Tutul termasuk fauna Tipe Oriental/Asiatis)

1.2 apa cara konservasi fauna yang diterapkan pada artikel diatas? Jelaskan! (Jawaban: fauna diatas dilestarikan di Taman Nasional Baluran.  Termasuk konservasi Insitu yaitu melestarikan fauna/flora pada habitat aslinya.

1.3 jelaskan karakteristik kawasan tempat pengambilan gambar fauna pada artikel di atas! (Jawaban: tempat pengambilan gambar fauna berada di kawasan savanna/sabana Bekol TN Baluran. Kawasan savana memiliki karakteristik berupa wilayah yang memiliki curah hujan rendah, suhu tinggi dengan didominasi vegetasi rumput dengan diselingi gerombolan pepohonan.

2. Bacalah dengan teliti dan berikan analisismu terhadap artikel dibawah ini!

Tanaman apel di kota Batu, Malang dan Pasuruan di Jawa Timur banyak ditanam di ketinggian antara 700 hingga 800 meter. Wilayah penghasil apel di Indonesia ini mengalami situasi kritis karena produksi apel yang terus menurun.

Pakar perubahan iklim menunjukkan curah hujan yang berkepanjangan dan suhu yang melonjak sebagai ancaman serius bagi pertanian apel. Suhu rata-rata di wilayah tersebut telah meningkat, dari 21 derajat celcius antara 2000 dan 2010, menjadi 22,5 derajat celcius sekarang, melebihi suhu ideal untuk membudidayakan apel yakni 22,2 celcius, kata Profesor Rizaldi Boer, peneliti senior di Pusat Risiko dan Peluang Iklim Manajemen di IPB University di Bogor, Jawa Barat. 

Sumber:

*https://www.google.com/amp/s/www.liputan6.com/amp/5246212/hidup-petani-apel-malang-di-batu-makin-tak-menentu-terancam-krisis-iklim-akibat-pemanasan-global?espv=1)

*mongabay.co.id

Pertanyaan: Dengan memperhatikan faktor-faktor persebaran flora dan fauna, bagaimana cara adaptasi yang dapat dilakukan oleh petani terhadap situasi yang dialami tanaman apel Malang agar dapat terus tumbuh dan memberikan hasil yang optimal?

Jawaban: persebaran flora dan fauna dipengaruhi oleh faktor iklim, topografi, edafik dan biotik. Pada artikel diatas, tanaman apel mengalami ancaman serius karena faktor iklim yakni kenaikan suhu. salah satu cara yang dapat dilakukan petani untuk beradaptasi menghadapi situasi ini adalah dengan menanam apel di daerah yang lebih tinggi. Dengan penanaman apel di daerah yang lebih tinggi (misalnya di ketinggian di atas 1000 mdpl) maka kenaikan suhu yang terjadi dapat diatasi. Tanaman apel akan kembali mendapatkan lingkungan dengan suhu yang ideal untuk pertumbuhannya. Karena semakin tinggi tempat maka suhu akan semakin turun.

3. Perhatikan peta persebaran fauna dunia di bawah ini!

Sumber:files1.simpkb.id
Sumber:files1.simpkb.id

Tuliskan nama wilayah biogeografi diatas dan berilah contoh masing-masing 5 fauna di wilayah tersebut!

Jawaban: 

1. Neartik, faunanya: Linx, bison, rusa kutub, beruang kutub, beruang grizly

2. Neotropik, faunanya: kapibara, anaconda, jaguar, piranha, alpaka

3. Ethiopian, faunanya: burung unta, jerapah, kuda nil, cheetah, singa

4. Paleartik, faunanya: beaver, beruang, panda, beruang kutub, Harimau Amur

5. Oriental, faunanya: Harimau, Badak, gajah, orang utan, Anoa

6. Australian, faunanya: kanguru, koala, kiwi, kasuari, platipus

Dibuat oleh Abdul Afit, pengajar di Bimbingan Belajar EXIST.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun