Mohon tunggu...
abdul afit
abdul afit Mohon Tunggu... Freelancer - Tutor geografi

Bumi dan bola, sama-sama bundar!

Selanjutnya

Tutup

Bola

Keisuke Honda Menolak Pensiun, Kembali Jadi Pemain dan Bawa Klub Bhutan Main di AFC Challenge League

13 Agustus 2024   21:42 Diperbarui: 14 Agustus 2024   17:05 1003
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Legenda sepak bola Jepang, Keisuke Honda selama beberapa tahun sangat akrab di Asia Tenggara. Setelah malang melintang bermain di sepak bola Eropa seperti Liga Belanda, Rusia, Italia, Portugal, Azerbaijan dan Lithuania, Honda bergabung di tim kepelatihan tim nasional Kamboja dari 2018 hingga 2023.

Kegagalan Honda membawa Kamboja U23 ke semifinal Sea Games 2023 membuat dirinya harus meninggalkan tim tersebut.  Bersama Kamboja U23 di Sea Games 2023, Honda hanya meraih satu kemenangan dan satu seri serta dua kekalahan.

Hanya dengan 4 poin, Kamboja berada di posisi 3 klasemen dibawah Indonesia dan Myanmar. Pemain yang pernah bermain 3 kali di Piala Dunia 2010, 2014 dan 2018 bersama timnas Jepang itu gagal membawa Kamboja ke semifinal dan gagal meraih medali Sea Games 2023.

Honda berpose sebelum pertandingan preliminary stage AFC Challenge League 2024/2025 antara Paro FC melawan Church Boys United (foto: Hello Bhutan)
Honda berpose sebelum pertandingan preliminary stage AFC Challenge League 2024/2025 antara Paro FC melawan Church Boys United (foto: Hello Bhutan)

Cukup lama tak terdengar, Keisuke Honda (38 tahun) yang sempat beralih jadi pelatih itu kini kembali sebagai pemain sepak bola. Honda dikontrak klub Bhutan, Paro FC dan berhasil membawa klub itu lolos ke babak utama kompetisi kasta ketiga Asia, AFC Challenge League. 

Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Dashrath Rangasala, Khatmandu, Honda bertindak sebagai kapten tim memimpin rekan-rekannya memenangkan laga preliminary stage wilayah Barat dengan skor 2-1 atas klub Nepal, Church Boys United. 

Paro FC total memakai 11 pemain asing dalam laga ini. Klub itu menurunkan 9 pemain asing, termasuk Honda, di starting eleven. Dua pemain asing lainnya dibangku cadangan.

Bagi sepak bola Bhutan, ini menjadi pertama kalinya sepanjang sejarah klub dari Bhutan berhasil lolos ke babak utama kompetisi antar klub Asia.  Sejak Liga Bhutan didirikan pada 2012 lalu, klub-klub asal Bhutan baru berpartisipasi pada AFC Cup 2017 dan selalu terhenti di babak play off. Paro FC yang diperkuat Keisuke Honda menjadi klub pertama asal Bhutan yang mampu lolos ke babak utama AFC  Challenge League atau kompetisi kasta ketiga antar klub Asia.

Indonesia juga mengirim wakil di kompetisi AFC Challenge League yakni Madura United yang merupakan runner up Liga Indonesia 2023/2024.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun