Mohon tunggu...
abdul afit
abdul afit Mohon Tunggu... Freelancer - Tutor geografi

Bumi dan bola, sama-sama bundar!

Selanjutnya

Tutup

Bola

Revolusi Sepak Bola Amerika: MLS Berencana Terapkan Sistem Promosi-Degradasi

25 Juli 2023   19:49 Diperbarui: 26 Juli 2023   15:47 823
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sampai saat ini liga sepak bola Amerika Serikat tidak memakai sistem promosi degradasi. Akan tetapi, revolusi dalam sepak bola Amerika Serikat kemungkinan besar akan segera terjadi.   

The United Soccer League (USL) akan mengadakan pemungutan suara apakah akan mengadopsi promosi degradasi antar divisi sepak bolanya. Kabar ini pertama kali dilaporkan oleh The Athletic. Pemungutan suara akan diselenggarakan pada bulan Agustus 2023.

USL memiliki empat divisi yaitu tiga divisi profesional dan satu divisi semi profesional.  Divisi profesional dari MLS (Major League Soccer), Champioship, League One dan semi profesional League Two. 

The Athletic melaporkan bahwa USL idealnya akan menambahkan liga ketiga kedalam ekosistemnya dalam beberapa tahun mendatang untuk membuat promosi degradasi lebih menarik.

Jika disetujui maka MLS dan divisi dibawahnya akan menerapkan promosi dan degradasi paling cepat pada musim depan.  Kompetisi sepak bola Amerika Serikat berlangsung dari akhir Februari atau awal Maret dan berakhir pada Oktober.

Liga Sepak bola Amerika Serikat salah satu liga di dunia yang tidak menerapkan sistem promosi degradasi antar divisinya. Ketika  sebuah klub divisi Champioship (USC) meraih gelar juara maka tidak otomatis promosi ke MLS. 

Pemungutan suara akan dilangsungkan pada 9-11 agustus 2023 di Colorado Springs, Colorado pada pertemuan Dewan Gubernur  USL. Pemungutan suara dimaksudkan untuk mengukur minat pemilik USL terhadap penerapan promosi degradasi ke dalam liga.

Promosi degradasi merupakan model yang banyak dipakai oleh liga-liga hampir di seluruh belahan dunia. Akan tetapi model ini ditolak oleh komisaris MLS Don Graber.

Selain USL, liga-liga yang tidak menerapkan sistem promosi degradasi antara lain A-League Australia dan Indian Super League (ISL).

Jeff Carlisle-ESPN

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun