Mohon tunggu...
abdul afit
abdul afit Mohon Tunggu... Freelancer - Tutor geografi

Bumi dan bola, sama-sama bundar!

Selanjutnya

Tutup

Bola

Selain Palestina, Siapa Satu Lawan Lainnya Timnas Indonesia di FIFA Matchday Juni 2023?

18 April 2023   22:30 Diperbarui: 20 April 2023   11:52 411
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemain keturunan Indonesia, Mark Klok dan kawan-kawan merayakan gol (foto: PSSI) 

Beberapa waktu yang lalu PSSI dan Federasi Sepak bola Palestina masing-masing  telah mengkonfirmasi bahwa keduanya akan menjalani pertandingan persahabatan FIFA matchday periode 12-20 Juni 2023 pada tanggal 14 bulan tersebut. 

Dari riwayat sebelumnya, timnas biasanya menjalani dua pertandingan melawan negara yang sama di FIFA matchday. Akan tetapi melawan Palestina sepertinya hanya akan berlangsung sekali saja. Kenapa demikian? 

Pada FIFA matchday Juni 2023, Palestina selain akan melawan Indonesia, mereka juga sudah memiliki jadwal bertemu tim Asia Timur, China enam hari berselang (20/6). 

Itu berarti Indonesia hanya satu kali melawan Palestina. Apakah Indonesia akan mengisi satu slot lainnya dengan mencari timnas lain sebagai lawan uji coba atau mengosongkan slot dan hanya bertanding sekali saja? 

Sayang sekali jika dikosongkan karena uji coba FIFA matchday sangat bagus untuk persiapan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di bulan Oktober 2023 dan Piala Asia 2024 Januari mendatang. 

Penulis punya referensi beberapa negara dari berbagai konfederasi (benua) yang bisa dijadikan satu lawan lainnya sesuai dengan kriteria yang digaungkan PSSI dan pelatih timnas, Shin Tae Yong. Yakni, mencari lawan diperingkat 100 besar FIFA. 

1. Eropa: Azerbaijan

Negara pecahan Uni  Soviet yang terletak di tepi Laut Kaspia ini berperingkat 124 FIFA. Azerbaijan baru memiliki satu jadwal pertandingan yakni melawan Estonia pada 17 Juni 2023 di kualifikasi Piala Eropa 2024.

PSSI dapat melobi mereka untuk beruji coba melawan Indonesia setidaknya 3 hari berselang (20/6). 

Selebihnya cukup sulit mencari tim Eropa lainnya untuk FIFA matchday karena mayoritas sudah memiliki jadwal uji coba. 

2. Oseania: Selandia Baru

Timnas dari Oseania ini berperingkat 100 FIFA. Selandia Baru baru memiliki satu jadwal di FIFA matchday Juni yaitu bermain tandang melawan Swedia pada 17 Juni 2023. Indonesia bisa melobi mereka untuk beruji coba setidaknya 3 hari kemudian (20/6).

3. Afrika: Guinea Khatulistiwa, Zambia dan Gabon

Guinea Khatulistiwa berada di ranking 94 FIFA, berada satu peringkat tepat dibawah Palestina. Zambia di ranking 86, sedangkan Gabon di ranking 82. Ketiga negara ini akan menjalani satu pertandingan kualifikasi Piala Afrika 2024  pada 12 Juni 2023.

Guinea khatulistiwa melawan Tunisia, Zambia menghadapi Pantai Gading dan Gabon menghadapi RD Kongo. 

PSSI dapat melobi mereka untuk pertandingan uji coba setidaknya tiga hari setelah timnas Indonesia melawan Palestina (14/6), antara tanggal 17 - 20 Juni 2023.

Sebagai bocoran, Guinea Khatulistiwa banyak diperkuat pemain keturunan kelahiran Spanyol. Hal ini tidak terlepas dari latar belakang historis Guinea Khatulistiwa yang merupakan bekas koloni Spanyol. 

Zambia dilatih mantan pelatih Chelsea Avram Grant dan diperkuat striker Leicester City, Patson Daka. Gabon banyak diperkuat pemain kelahiran dan klub-klub asal Perancis. 

4. Asia: Bahrain, Syiria, Oman

Ketiga negara belum memiliki jadwal uji coba sama sekali di FIFA matchday. PSSI perlu gerak cepat melobi ketiga Negara ini. Bahrain ranking 85, Syiria 90 dan Oman 74 FIFA. 

PSSI bisa melobi ketiga Negara untuk bertanding antara tanggal 17-20 Juni 2023.

5. Amerika Utara dan Karibia: El Salvador, Honduras dan Haiti. 

Ketiga negara belum memiliki jadwal pertandingan di FIFA Juni. PSSI perlu gerak cepat melobi mereka untuk pertandingan antara 17-20 Juni 2023. El Salvador berperingkat 75, Honduras 80 dan  l Haiti 87 FIFA.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun