APBN DAN APBD SOLOK SELATAN
Berikut adalah perbedaan DBH (Dana Bagi Hasil), DAK (Dana Alokasi Khusus), dan DAU (Dana Alokasi Umum) dalam konteks transfer dana dari pemerintah pusat ke pemerintah daerah di Indonesia:
A. PERBEDAAN DBH(Dana Bagi Hasil),DAK(Dana Alokasi Khusus),DAU(Dana Alokasi Umum)
1. DBH (Dana Bagi Hasil)
DBH merupakan dana yang bersumber dari pendapatan APBN yang dialokasikan kepada daerah berdasarkan angka persentase tertentu untuk memdanai kebutuhan daerah dalam rangka pelaksanaan desentralisasi dan dana bersumber dari Pajak dan SDA(Sumber Daya Alam).
2. DAK (Dana Alokasi Khusus)
DAK adalah dana yang bersumber dari APBN yang dialokasikan kepada daerah tertentu untuk membantu membiayai kebutuhan khusus daerah tersebut. DAK digunakan untuk prioritas pembangunan nasional.
3. DAU (Dana Alokasi Umum)
DAU adalah dana yang bersumber dari APBN yang dialokasikan dengan tujuan pemerataan kemampuan keuangan antar daerah untuk mendanai kebutuhan daerah dan DAU memiliki sifat umum untuk membiayai kebutuhan daerah secara luas dan mengurangi ketimpangan antar daerah.
B. SUMBER DANA DAN JUMLAH DANA ANGGARAN 2024 NASIONAL
1. Pajak
Pajak merupakan sumber dana yang paling banyak dalam APBN nasional yang dimana tahun 2024 berjumlah Rp1.988,9 triliun. Pajak pada tahun 2024 ditargetkan mencapai Rp2.309,9 triliun untuk mengoptimalisasikan penerimaan pajak dan proyeksi ekonomi dan peningkatan pembangunan nasional agar mencapai kepauhan integrasi teknologi yang sesuai dengan Undang-Undang HPP yaitu efektivitas implementasi dari APBN.
2. Kepabean dan Cukai
Bea dan Cukai merupakan sumber dana berasal tarif yang di ambil dari kegiatan ekspor dan impor. Sumber dana ini pada tahun 2024 berjumlah Rp246,1 triliun, yang dimana target dari pemerintah untuk bea dan cukai sejumlah Rp321,0 triliun pada tahun 2024.
3. PNBP(Penerimaan Negara Bukan Pajak)
PNBP ditargetkan sebesar Rp492,0 triliun pada tahun 2024, fakto yang paling mempengaruhi PNBP yaitu fluktuasi harga komoditas minyak bumi dan batu bara pada tahun 2024.
4. Hibah
target penerimaan hibah pada APBN tahun anggaran 2024 sebesar Rp0,4 triliun sesuai proyeksi hibah luar negeri yang terencana baik yang dikelola oleh K/L maupun diterushibahkan ke daerah sesuai dengan nota kesepakatan (Momerandum of Understanding).
C. SUMBER DANA DAN JUMLAH DANA TAHUN ANGGARAN 2024 DI KABUPATEN SOLOK SELATAN
1. DBH (Dana Bagi Hasil)
Jumlah dana dari DBH ini yaitu Rp45.440,254
2. DAU (Dana Alokasi Umum)
Jumlah dana dari DAU yaitu Rp468.064,299
3. DAK (Dana Alokasi Khusus)
Jumlah dana dari DAK yaitu Rp146.864,923
Dana pendapatan paling besar berasal dari DAU (Dana Alokasi Umum) yang berjumlah Rp 468.064,299
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H