Kabupaten Solok Selatan
Kabupaten Solok Selatan adalah sebuah wilayah kabupaten yang terletak di bagian selatan Provinsi Sumatera Barat, Indonesia dekat dengan Gunung Kerinci. Kabupaten ini resmi dimekarkan dari Kabupaten Solok pada tahun 2004 mencakup wilayah seluas 3.346,20 km². Secara administratif, kabupaten ini berbatasan langsung dengan Provinsi Jambi di sebelah selatan dan dikelilingi oleh tiga kabupaten lain di Sumatera Barat dari barat ke timur: Kabupaten Pesisir Selatan, Solok, dan Dharmasraya. Pusat pemerintahannya terletak di Padang Aro, sekitar 161 km dari pusat Kota Padang.
Pendapatan asli daerah (PDA) adalah proses pengumpulan data yang dilakukan oleh pemerintah daerah untuk mendapatkan informasi yang akurat tentang populasi, kegiatan ekonomi, infrastruktur, dan berbagai aspek lainnya di wilayah mereka. Data ini penting untuk perencanaan pembangunan dan kebijakan di tingkat local. Dana pendapatan yang terdapat di solok selatan pada tahun 2023 sebanyak Rp 88.875.780.203.79
Pendapatan transfer adalah alokasi dana yang diberikan oleh pemerintah pusat kepada pemerintah daerah atau daerah otonom lainnya untuk memperkuat keuangan mereka. Dana ini bertujuan untuk membantu daerah-daerah yang memiliki keterbatasan sumber daya untuk menjalankan pelayanan publik dan program Pembangunan. Dana perimbangan yang tahun 2023 di solok selatan sebanyak Rp 741.131.287.499.09
Sedangkan dana lain-lain pendapatan adalah kategori pendapatan yang mencakup sumber-sumber pendapatan selain dari sumber-sumber utama atau biasa. Ini mencakup pendapatan yang tidak terkait dengan operasi inti suatu organisasi atau bisnis. Contohnya termasuk pendapatan dari penjualan aset tidak berwujud, denda, atau pendapatan kecil yang mungkin sulit untuk diklasifikasikan secara terpisah dalam kategori pendapatan lainnya. Lain Lain pendapatan yang sah di solok selatan tahun 2023 adalah Rp 10.011.920.023.00
Total dari ke 3 sumber dana pendapatan tersebut sebanyak Rp 840,018,988 dan dapat di lihat pendapatan yang terbesar yang ada di solok selatan adalah pendapatan dana transfer yang mana dana tersebut sebanyak Rp 741.131.287.499.09
Adapun target dana pencapai pendapatan di solok selatan sekitar Rp 840,018,988 dari target pendapatan tersebut di bandingkan dengan jumlah pendapatan sekitar Rp. 741.131.287.499.09 Bisa di kata kan target pendapatan di kabupaten Solok Selatan tidak tercapai.
Â
Pengeluaran yang terdapat di kabupaten padang lawas terbagi 2 yaitu belaja tidak lansung dan belanja lansung.
Adapun Belanja tidak langsung adalah merujuk pada pembelian barang atau jasa yang tidak langsung berkontribusi pada produksi barang atau jasa lainnya. Ini mencakup pembelian barang konsumsi seperti makanan, pakaian, atau barang-barang rumah tangga yang tidak digunakan untuk tujuan produksi lebih lanjut. Dari belanjaan tidak lansung terdapat pengeluaran sebanyak Rp. 645,555,185,531,28
Belanja langsung adalah pembelian barang atau jasa yang langsung berkontribusi pada produksi barang atau jasa lainnya. Contohnya termasuk pembelian bahan baku, peralatan, atau tenaga kerja langsung yang digunakan dalam proses produksi. Sedangkan belanja lansung juga terdapat dana pengeluarannya sebanyak Rp. 139,731,064,438,00
Dari data table di atas dapat di lihat total dua dana pengeluaran tersebut bertotal sebesar Rp. Rp 840,018,988 Dari dana pendapatan Rp dan dana pengeluran Rp 785,286,83bisa di lihat pendanaan kabupaten solok selatan tidak mengalami deficit (Rp.54,732,158)
KRITIK DAN SARANÂ
Kritik saya untuk pengeluaran dan pendapatan dari Kabupaten Solok Selatan yaitu kurangnya data yang tersedia di BPS Kabupaten Solok Selatan pada belanja daerah menyebabkan kurangnya informasi yang akurat oleh pembaca dalam melakukan analisa untuk sebuah penelitian di Kabupaten Solok Selatan.
Saran saya untuk pengeluaran dan pendapatan dari Kabupaten Solok Selatan yaitu agar pemerintah Kabupaten Solok Selatan meningkatkan edukasi terhadap masyarakat tentang pentingnya wajib pajak dan menyediakan fasilitas yang dibutuhkan masyarakat agar mereka mudah dalam berurusan dengan pemerintah dan mau berkonsultasi.
Dari data di atas bila para pembaca berita kurang yakin akan data yang di sajikan bisa melihat lansung data resmi BPS
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H