Pada tahun itu, saya mengajukan riset bersama dengan Uswatun Hasanah (dosen Prodi SPI) dan Nurul, tentang "Stimulus Islam dalam Perjuangan Wan Abdurachman membangun bangsa Indonesia 1945-1959". Â
Saat akan riset Arsip Nasional RI (ANRI) dan Perpustakaan Nasional RI (PNRI) di Jakarta pada Juli 2024, Nurul tidak bisa ikut karena bertepatan dengan jadwal kegiatan KKN-nya. Walhasil, Nurul ke Jakarta setelah KKN, bersama Itsna.
Menjelang akhir kuliah Seminar Sejarah, setiap mahasiswa wajib mempresentasikan artikelnya dalam seminar di kelas. Namun, kami memberikan dispensasi khusus mahasiswa yang artikelnya lolos di konferensi internasional.
Nurul, termasuk satu dari dua mahasiswa yang lolos seleksi di International Conferences on Islamic Studies (RIICIS) yang diselenggarakan oleh Pascasarjana UIN RIL pada 27-29 Juni 2024.
Nurul mempresentasikan artikelnya, "Peran Wan Abdurachman dalam Menyusu Dasar Negara di Dewan Konstituante 1956-1959" di konferensi tersebut. Â
Jadi, Nurul tidak wajib presentasi di kelas. Dia menyiapkan artikel di bawah bimbingan saya dan Mas Agus. Â
Artikel Nurul adalah salah satu dari 50 artikel yang dipilih untuk diterbitkan dalam prosiding RIICIS.
Artikel Diterima dengan Revisi MinorÂ
Pada bulan Oktober, ketika proses editing prosiding tersebut, Nurul mengabari kepada saya bahwa artikelnya yang dikirim ke Jurnal Sejarah Perdabana Islam (JUSPI) di UIN Sumatera Utara dinyatakan diterima dengan minor revision yang akan terbit awal Januari 2025. Â
Maka, saya segera menyampaikan kepada tim editor prosiding agar artikel Nurul tidak perlu dilanjutkan, karena akan terbit di Jurnal JUSPI yang terakreditasi Sinta 3.