Bukan ditambal melainkan direprofil, reprofil adalah proses pembubutan diameter luar sreta pembentukan ulang flens roda yang sudah dibawah standartnya yaitu -8 mm. Proses pembubutan dilakukan dengan mesin CNC, HG (Hegenscheidt) .
Selain menggunakan mesin CNC dan HG (Hegenscheidt), di Balai Yasa Yogyakarta juga menggunakan mesin Under Floar. Mesin Under Floar ialah mesin bubut roda yang tidak memerlukan pembongkaran lokomotif. Namun ketika keausan roda sudah mencapai batas diameter terkecilnya yaitu 850 mm maka harus diafkir dan diganti roda baru dengan diameter 920 mm.
- Proses Reboring Keping roda
Proses ini hanya dilakukan untuk keping roda yang baru. Proses ini bertujuan untuk memperbesar diameter dalam keping roda yang baru dengan diameter 197 mm menjadi berdiameter 206,125 mm. Pembubutan menggunakan mesin bubut Horizontal manual dan CNC.
Â
- Proses Pelepasan atau Pemasangan Keping Roda dan Bull Gear
Apabila keping roda sudah melewati batas minimal diameternya yaitu 850 mm akan diganti dengan yang baru dengan diameter 920 mm yang suah melewati proses reboring. Pemasangan menggunakan mesin press hidraulik dengan kekuatan 126 ton.
- Proses Poles As roda
Proses ini merupakan  proses finishing untuk satu set roda untuk memperhalus permukaan as roda  untuk dudukan axle lining. Ini dilakukan untuk memperkecil gaya gesekan antara as roda dengan axle lining pada Traksimotor.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H