Pemilihan warna yang tepat merupakan faktor penting dalam menciptakan kesan yang dibutuhkan untuk mempengaruhi pemilihan merek dan produk (Gofman 2010). Kemasan warna memiliki peran penting dalam membantu pelanggan membedakan produk perusahaan yang satu dengan yang lainnya.Â
Cheskin (1957) mengatakan bahwa pemilihan warna dan kombinasi warna merupakan proses yang diperlukan untuk menciptakan desain kemasan yang baik. Warna adalah elemen kunci desain karena fakta menunjukkan bahwa warna lebih mudah diingat. Warna kemasan dapat memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan konsumen untuk mengenali produk.
Warna kemasan mampu menarik perhatian konsumen. Setiap warna menciptakan makna yang berbeda sesuai dengan persepsi konsumen. Warna putih dan hitam digunakan untuk menciptakan citra kekuasaan, merah untuk energi, biru untuk kepercayaan, hijau untuk keseimbangan. Â Memilih warna yang tepat untuk digunakan, berdampak besar pada penjualan produk.
Warna mengkomunikasikan Citra Merek. Â Warna membantu dalam membangun pengenalan merek. Artinya warna juga menyampaikan ciri-ciri tentang kepribadian perusahaan, atau, citra merek. Dalam pengertian ini, warna berfungsi sebagai bahasa bawah sadar.Â
Warna merupakan sumber informasi yang sangat berpengaruh ketika orang membuat keputusan pembelian. Pelanggan umumnya membuat penilaian awal pada suatu produk dalam waktu 90 detik setelah berinteraksi dengan produk tersebut dan sekitar 62% -90% penilaian tersebut didasarkan pada warna. Orang sering melihat logo merek atau perusahaan sebagai representasi dari perusahaan tersebut.
Warna merupakan faktor penting yang mempengaruhi proses keputusan pembelian konsumen. Hal ini bukan sekadar peninjauan terhadap pengemasan produk dan branding perusahaan.Â
Pemasar dan pengusaha perlu menginvestasikan waktu yang cukup dalam memilih warna yang mencerminkan nilai-nilai perusahaan dan preferensi target konsumennya. Begitu juga dengan peningkatan penjualan, pengenalan merek, dan loyalitas konsumen.
Kemasan produk, branding, dan kesadaran konsumen semua beroperasi pada prinsip psikologis yang berbeda. Warna memiliki peran besar dalam memaksimalkan kesuksesan. Oleh karena itu, penting untuk memahami harmoni warna, dampak dan prinsipnya, sehingga mengantisipasi dan merencanakan bagaimana konsumen akan bereaksi terhadap warna yang dipilih.Â
Penting untuk diketahui bahwa tren warna tidak permanen, dan dapat berfluktuasi dari waktu ke waktu. Oleh karena itu, penting untuk tetap mengikuti perkembangan riset pemasaran terkini tentang warna untuk membuat keputusan terbaik bagi perusahaan.
DAFTAR PUSTAKA