Kenali Penyebab "Badmood" di Pagi Hari

Kenali penyebab badmood mu hari ini guys...

Entah ini sudah dibuktikan melalui penelitian atau belum, namun saya hanya mengkajinya berdasarkan pandangan  dan pengalaman pribadi terkait penyebab bad mood atau kondisi yang mana kita berada dalam keadaan diri yang sulit dimengerti, merasa tidak bergairah melakukan sesuatu, sedih, kecewa, namun sulit untuk mendeskripsikannya.  Jujur, saya sering mengalami hal tersebut.

Tidak mau berlarut-larut dalam kondisi yang membuat saya tidak produktif saya lalu berpikir panjang. Terkait hal ini, saya pernah mendengar bahwa mengawali awal di pagi hari dalam kondisi produktif sebaiknya kondisi kita dalam keadaan "positif". Positif yang dimaksud yaitu fisik dan mental. OK. dari sini saya mulai menyadari beberapa hal yang terkadang membuat saya bad mood sehingga keadaan fisik dan mental saya menjadi "tidak positif". Saya kemuadian membaginya menjadi 2 jenis, fisik dan mental.

Fisik

1. Tidak sarapan pagi dan melewatkan jam makan

Dulu saya sering melewatkan waktu sarapan pagi. Alasanya, saya sering mengalami sakit perut setelah sarapan. Tidak hanya saya, banyak orang pun begitu. Iya sih, kalaupun sarapan lalu sakit perut ujung-ujungnya juga pasti bad mood. Hmmh. Tapi, kita tentu mengenal energi yang dibutuhkan dalam menjalani hari, nah energi tersebut dapat diperoleh saat sarapan pagi. 

Sebenarnya ini hanya masalah kurang pembiasaan atau makanan yang dimakan saat sarapan tidak cocok untuk kita. Cobalah makan dengan makanan yang simple namun tetap sehat dan menyenangkan, misalnya bubur ayam, roti selai, atau jajanan kue tradisonal yang bisa ditemukan dikompleks rumah kita. Ingat jangan berlebih-lebihan. O  iya mungkin kalian pernah dengar kalimat ini "kamu rese kalau lagi lapar" ya seperti itulah..hehehe.

2. Istirahat tidak cukup

Istirahat yang tidak cukup bisa membuat bad mood. Saya tidak dapat mematok jam istirahat yang cukup itu seperti apa (walau sebenarnya sudah  ada kajian ilmiahnya), namun istirahat yang cukup disini adalah menurut kondisi kamu ya. Ada orang memiliki lama tidur dibawah 6 jam atau bisa lebih dan itu membuat mereka merasa nyaman dan fresh saat bangun. 

Dikatakan tidak cukup yaitu saat kamu tidur kurang atau bisa lebih dari jam tidur sebenarnya. Kenapa? mungkin saja tubuh kamu syok dengan kondisi yang berubah. Saya pun sering mengalamai hal ini, jadi sebaiknya kalian harus perkirakan berapa jam sebenarnya jam tidur yang "cukup untuk kamu".  

Mental

1.  Banyak pikiran

Banyak pikiran bisa mengganggu konsentrasimu yang nantinya membuat kamu bad mood. Nah jika kamu punya setumpuk masalah sebaiknya saat sebelum tidur kamu sudah mendapatkan solusinya atau paling tidak kamu membuat list kapan, dimana, kepada siapa nantinya kamu akan memecahkan masalah tersebut keesokan harinya. Paling tidak saat pagi hari kamu fokus melakukan hal-hal lain yang lebih positif.

2.  To do list yang  keteteran

Membuat to do list memang baik, tapi kita mestinya fleksibel atau pintar-pintarnya membuat list yang sesuai kesanggupan. List yang berlebih-lebihan bisa membuat kamu kewalahan dan mungkin kamu bisa saja gagal mengikuti to do list tersebut sehingga menjadi bad mood karena tidak sesuai ekspektasi yang kamu harapkan.

3. Demam sosial media

Jujur saya menganggap sosmed bisa jadi sarang penyakit hati. hmhm. Saya yakin Kamu pasti tahu apa makud dari itu. Gunakan sosmed sesuai kebutuhan, misalnya untuk mencari update informasi bermanfaat selain "kehidupan pribadi orang". Setitik penyakit hati yang menempel dihati  malah akan membuat bad mood dan menghilangkan sisi positif kamu.

4. Ganggunan dari hal-hal lain

Barang-barang yang kamu lupa diletakkanya dimana, suara musik tetangga yang pagi-pagi udah bikin sakit kepala, hewan peliharaan yang buat masalah dan nambah pekerjaan kamu, dan gangguan-gangguan lainnya bisa membuat kamu badmood. Tergantung apa masalahnya pastikan kamu selalu punya solusinya. Untuk masalah yang tidak dapat dihindari, kunci utamanya yaitu "sabar" dan selalu nikmati prosesnya. :D

Semoga bermanfaat.