Mohon tunggu...
Putu Abda Ursula
Putu Abda Ursula Mohon Tunggu... Dosen - Dosen di UNIPAS, Konselor, Ketua Sekolah Alam Banyumilir, Mahasiwa S3 Ilmu Pendidikan UNDIKSHA

Saya Putu Abda Ursula bekerja sebagai Dosen di Prodi Bimbingan dan Konseling, FKIP, Universitas Panji Sakti Singaraja dan Praktek Konseling, Tarot, dan Hipnoterapi di Singaraja. Saat ini sedang menempuh studi di Pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha Program Studi S3 Ilmu Pendidikan.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mengintegrasikan Pengembangan Filsafat Pendidikan Pancasila dalam Layanan Bimbingan Konseling untuk Pendidikan yang Berkelanjutan

11 Desember 2024   08:25 Diperbarui: 11 Desember 2024   08:25 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

4. Mendorong Partisipasi Aktif dalam Keputusan Sekolah

Konselor dapat memfasilitasi keterlibatan siswa dalam pengambilan keputusan yang memengaruhi mereka, misalnya melalui forum siswa atau kegiatan musyawarah. Pendekatan ini mengajarkan siswa tentang pentingnya demokrasi dan tanggung jawab dalam menjalankan peran mereka sebagai anggota komunitas sekolah.

5. Mengembangkan Kepemimpinan Berbasis Pancasila

Kepemimpinan yang berlandaskan pada nilai-nilai Pancasila akan membentuk individu yang tidak hanya kompeten, tetapi juga berintegritas. Bimbingan konseling dapat menjadi media untuk melatih siswa menjadi pemimpin yang adil, inklusif, dan bertanggung jawab.

Untuk memastikan pengintegrasian filsafat Pendidikan Pancasila dalam bimbingan konseling berjalan efektif, beberapa strategi berikut dapat diterapkan:

1. Mengembangkan Program Bimbingan Berbasis Nilai Pancasila

Konselor dapat merancang program bimbingan konseling yang secara khusus mengadopsi nilai-nilai Pancasila, seperti sesi pelatihan tentang toleransi, keadilan, atau kerja sama antar siswa.

2. Melibatkan Semua Pemangku Kepentingan

Dukungan dari guru, kepala sekolah, dan orang tua sangat penting untuk memastikan nilai-nilai Pancasila diterapkan secara konsisten di lingkungan sekolah. Kolaborasi ini dapat dilakukan melalui workshop, diskusi, atau program komunitas.

3. Menggunakan Pendekatan Interaktif

Konselor dapat menggunakan pendekatan yang kreatif dan interaktif, seperti simulasi, diskusi kelompok, atau proyek komunitas, untuk membantu siswa memahami dan menginternalisasi nilai-nilai Pancasila.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun