Tottenham Hotspurs akan bertamu ke San Siro menghadapi AC Milan di leg pertama fase 16 besar Liga Champions Rabu dini hari nanti (15/02/2023 pukul 03.00 WIB).Â
Milan akhirnya kembali memulai perjalanan mereka di Liga Champions, setelah terakhir kali tampil di tahun 2013/2014. Absennya terbilang cukup lama, untuk sebuah klub yang memiliki banyak trofi di ajang ini.Â
Rossoneri sendiri telah memenangkan gelar Liga Champions sebanyak tujuh kali. Itu menjadi yang terbanyak kedua setelah Real Madrid (13 trofi). Adapun kembalinya mereka ke Liga Champions bukan sekedar untuk nostalgia. Skuad asuhan Pioli punya misi untuk menambah koleksi trofi kuping besar di lemari mereka.  Â
Namun, misi tersebut mendapat rintangan dari salah satu tim besar Premier League. Spurs akan membuat pelayaran mereka tidak berjalan mulus.Â
Kedua tim bertemu dalam kondisi yang kurang konsisten. AC Milan baru saja menang atas Torino (1-0) setelah tiga pertandingan Serie A terakhir alami kekalahan. Sedangkan Tottenham malah dihajar oleh Leicester City (4-1) di laga Premier League pekan lalu.Â
Apabila dilihat dari performa terakhir, Milan tentu masih diunggulkan. Mereka berhasil menang sebelum laga ini. Â Itu membuat mereka lebih dahulu siap secara mental untuk laga di Liga Champions. Apalagi Milan diuntungkan dengan bermain di hadapan para Milanisti.
Meski diunggulkan, The Lilywhites dirasa tidak akan membiarkan begitu saja. Mereka bertekad untuk menundukkan juara bertahan Serie A tersebut. Paling tidak, Spurs masih didukung oleh beberapa alasan logis. Alasan tersebut dapat meyakinkan mereka. Bahwasanya mereka memang layak memperoleh kemenangan dari Rossoneri.
Berikut empat alasan mengapa skuad Antonio Conte mampu menundukkan Milan di markas mereka, San Siro.
1. Tottenham Unggul atas AC Milan dalam Head to Head
Sebenarnya, pertemuan Tottenham dan Milan kurang cukup familiar. Keduanya berjumpa hanya sebanyak empat kali sepanjang sejarah. Adapun Tottenham memiliki rekor lebih bagus di seluruh pertemuan tersebut.Â
The Lilywhites sukses meraih dua kemenangan dan dua hasil imbang. Spurs tidak mengizinkan Milan untuk mengalahkan mereka. Selain itu, Rossoneri juga belum sanggup mencetak satu gol pun ke gawang Tottenham.  Â