6 Rekomendasi Lagu Barat yang Bisa Perbaiki Mood dan Semangatmu, Rasakan Sensasinya!

Kini musik adalah kebutuhan. Tergantung kompasianer, mau dimasukkan pada jenis kebutuhan mana. Namun nyatanya, musik sudah telampau merasuk pada setiap bilik kehidupan, bahkan terbukti mampu mempengaruhi banyak aspek. Sudah banyak riset ilmiah yang mengaitkan musik dengan kepribadian seseorang, apalagi bagian lebih kecil berupa mood. 

Musik mampu memicu produksi hormon dopamin di otak. Peningkatan kadar hormon ini membantu mengatasi mood yang buruk, meredakan perasaan cemas dan depresi. Musik juga diproses langsung oleh amigdala pada otak, yang terlibat dalam suasana hati dan emosi.

Bagi kompasianer yang sekedar punya hobi mendengerkan musik, atau yang terbiasa merespon dan mengekspresikan suatu permasalahan dengan mendengarkan musik, sini kalian wajib merapat. 

Baca juga: Aku dan Hamba Sahaya

Ada beberapa rekomendasi lagu barat dari penulis, yang dijamin bisa memperbaiki mood kompasianer yang barangkali kini sedang tidak baik-baik saja. 

Penulis tidak tahu, manakah di antara lirik, irama, melodi, dan unsur musik lain yang bakal klop atau cocok dengan suasana hati kompasianer saat ini, namun paling tidak, penulis yakin satu diantara hal-hal tersebut akan berhasil,  menggetarkan hati kompasioner yang sedang down. Trust me. 

Fyi, penulis bukan lah seorang musisi, hanya seorang penikmat dan sekedar bisa memainkan sedikit alat musik. Rekomendasi kali ini pun berdasarkan pengalaman pribadi.

Lagu-lagu ini membantu penulis saat mood swing, juga saat depresi, kecewa, cemas, atau malas yang terkadang menghantui berkepanjangan. Penasaran apa saja list lagunya? 

Baca juga: Aku Takut

Berikut 6 rekomendasi lagu barat yang menurut penulis bisa membantu para kompasianer mengembalikan mood dan semangat lagi. Check these out!  

K'NAAN - Bang Bang ft. Adam Levine

Baca juga: Biar Kuberi Tahu Sesuatu

Lagu pertama adalah Bang Bang, yang pertama kali dirilis pada 2008. Lagu ini dinyanyikan oleh K'naan Warsame featuring Adam Levine dan sempat menjadi hits pada masa itu. Mungkin para kompasianer masih ingat dengan anthem Piala Dunia 2010 yang berjudul Wavin' flag? Nah, K'naan adalah penyanyi dari lagu tersebut. Kalau Adam Levine, siapa coba yang tidak tahu dengannya? Benar, vokalis dari band ternama asal Los Angeles, Maroon 5.   

Kembali ke Bang Bang. Sebenarnya lagu ini tidak ramah anak-anak, lebih diperuntukkan pada kaum 18+. Namun terlepas dari makna lagu, alasan yang membuat penulis memasukkan ini ke dalam playlist adalah irama dan beatnya yang bisa membangkitkan semangat. 

Wajar saja, lagu ini termasuk jenis R&B/Hip-Hop, jadi tentu bisa membuat kompasianer merasa bergairah. Vibes itu bahkan muncul sejak intro, sejak K'naan menyanyikan 'She shot me, she shot me, bang bang, she shot me'. Maaf, ketahuan deh isi lagunya dari lirik pertama.

Kalau penulis sendiri, biasa denger lagu ini buat olahraga atau work-out. Dan itu bener-bener membantu banget. 

Tapi kompasianer sendiri percaya nggak kalau Bang-Bang emang bisa bikin jingkrak-jingkrak? Kalau belum percaya, coba dengar dulu aja. Kalau ternyata memang nggak, ayo ke rekomendasi selanjutnya.  

Jason Mraz - I Won't Give Up

Masuk ke rekomendasi kedua, I Won't Give Up. Kalau bahasa jawanya, 'Aku rabakal nyerah'. Penyanyinya adalah orang yang sama dengan pemilik single hits pada 2010 akhir dengan judul 'I'm Yours'. Yup, Jason Mraz. Single ini dirilisnya pada tanggal 15 April 2008. Meskipun terbilang lumayan lama, tapi lagu ini masih bisa mewakili fenomena-fenomena di zaman sekarang loh. 

Kalau dibandingkan dengan Bang Bang tadi, makna lagu ini lebih relevan buat kompasianer. Lirik lagunya cukup emosional, tegas, dan menginspirasi. Sederhananya berisi tentang bagaimana seseorang untuk terus berusaha mencintai orang lain, diri sendiri, dan tidak menyerah pada suatu mimpi. 

Sangat related bukan dengan para kompasianer yang biasanya depresi atau kecewa, baik pada diri sendiri mapupun orang lain. Apalagi buat yang sedang di fase menyerah terhadap komitmen dan impian, lagu ini dijamin cocok untuk telinga dan pikiran kalian.

Ditambah dengan irama yang lebih mendayu-dayu karena memang bergenre folk-pop, lagu ini memberikan suasana yang pas bagi kompasianer untuk bisa memaknai secara lebih mendalam, dan tentu mengubah mood kalian menjadi lebih bagus. Semoga. 

Kalau ternyata belum bisa, wah memang hati kompasianer yang mungkin lagi sakit. Bercanda doang komps. 

Panic! at the Disco - House of Memories 

Selanjutnya adalah House of Memories by Panic! at The Disco. Mungkin untuk beberapa orang, band ini kurang familiar ya. Tapi jangan salah, grup musik asal Las Vegas ini juga punya beberapa single hits, diantaranya seperti High Hopes dan This is Gospel.

House of Memories sendiri rilis pada 15 Januari 2016, namun baru sangat populer pada April 2022 setelah menempati posisi atas tangga lagu di banyak negara seperti Jerman, Austria, Belanda, Swiss, dan Norwegia. 

Single ini bercerita tentang hubungan masa lalu yang kini telah berakhir. Hubungan tersebut digambarkan sangat indah, namun karena tiba-tiba terjadi sesuatu pada akhirnya kandas. 

Kenangannya pun tidak serta merta pergi dan masih susah untuk dilupakan. Hingga betapa sulitnya seseorang di dalam lagu tersebut menjalani hidup usai hubungannya berakhir. Oleh karenanya, hubungan itu hanya sebatas dibangun pada rumah kenangan atau sesuai judulnya, House of Memories.

Dengan ciri khas musik rock, lagu ini menyuguhkan suasana penuh semangat bagi para pendengarnya. Terutama pada bagian chorus dan bridge, itu berhasil menyatukan lirik dan musik menjadi sesuatu yang creepy, namun dengan makna yang mendalam. 

Lagu ini cocok buat kalian yang sedang berada pada fase move on, agar segera sadar bahwa dia cuma sebuah kenangan yang tidak bisa kalian kendalikan lagi. Alunan musiknya juga pas sebagai pengiring saat berolahraga, karena penulis rasa bisa menolong memacu gairah dan performa latihan.

Coldplay - Paradise

Nah, untuk rekomendasi keempat adalah single dari band favorit penulis, Coldplay. Sebenarnya banyak lagu dari grup musik asal London ini yang berhasil membantu penulis untuk memperbaiki mood. Namun dalam rekomendasi kali ini, penulis lebih memilih Paradise.

Makna lagu ini sebenarnya lebih mudah dijelaskan dalam konteks satu album Coldplay yang bernama 'Mylo Xyloto'. Itu karena Paradise dengan single lainnya dalam album tersebut memiliki cerita yang berkaitan. 

Namun apabila bisa dijelaskan secara sederhana, single Paradise menceritakan tentang seorang gadis yang mengalami tantangan berat secara batin dan fisik dalam hidupnya. Dia merasa tersesat di dunia karena hal tersebut, sehingga ia ingin segera melarikan diri dengan berfantasi berupa kehidupan indah bak di surga. 

Lirik lagunya sebetulnya dapat dijadikan bahan renungan buat para pendengar. Sesulit apapun masalah yang di hadapi, hidup pasti akan berlanjut. Kita dituntut terus berjalan, namun juga tidak dilarang untuk beristirahat. 

Melihat sisi positif dunia dengan sudut pandang berbeda untuk sementara waktu, selayaknya fantasi yang dilakukan si wanita, bisa menenangkan batin kita sehingga lebih siap lagi untuk berjalan menghadapi masalah selanjutnya. 

Selain renungan tersebut, hal lain menurut penulis yang dapat mempengaruhi mood kita menjadi lebih baik adalah alunan musiknya. 

Dengan musik khas rock-slow ala Coldplay, bakal membuat pikiran kalian melayang dengan imajinasi kalian, apalagi saat sang vokalis, Chris Martin, masuk ke bagian reff atau chorus-nya dengan lirik "A dreamed of para-para-paradise". Coba saja dengarkan kalau nggak percaya. 

Aerosmith - Dream On

Rekomendasi kelima mencoba kembali ke lagu era 70-an, yakni dari band heavy metal kenamaan Aerosmith. Satu lagunya yang menurut penulis bisa menggugah semangat kalian yang sedang pudar adalah Dream On. Single ini dirilis pada tahun 1973, dan berselang dua tahun meraih 10 hits terbaik Amerika yakni di tahun 1975.

Simpel, lagu ini menyuruh para pendengarnya untuk terus bermimpi sampai mimpi tersebut menjadi kenyataan. Jadi, sangat cocok buat kalian yang sedang bingung dan terkatung-katung tanpa impian dalam hidup, atau suasana hati yang kurang baik karena masih banyak cita-cita yang belum terwujud. 

Untuk alunan musik, mungkin akan kurang terasa vibes-nya pada bagian intro dan verse. Namun begitu masuk ke chorus dan interludnye-nya, terutama pada lirik "Sing with me, sing for the year" hingga "Dream on, dream on, dream on", maka disitulah batin kalian akan diacak-acak sehingga semangat dan mood kalian meningkat lagi. 

Dengan aransemen musik Aerosmith dan suara serak-serak sang vokalis legenda, Steven Tyler, menjadikan vibes-nya sungguh berasa sampai menusuk ke dalam jiwa. Penasaran kan? Dengerin aja dulu. 

Coldplay - Viva La Vida

Rekomendasi terakhir adalah single dari Coldplay lagi dan akan menemani Paradise di rekomendasi kali ini. Single ini berjudul Viva La Vida, dan menjadi favorit penulis. Viva la Vida sendiri dirilis pada 13 Juni 2008. Lagu ini sempat meraih posisi ke-6 dalam nominasi The 50 Best Songs of the 21st Century  oleh majalah Rolling Stones Spanyol.

Secara garis besar, lagu ini menceritakan kembali soal Revolusi Perancis. Sederhananya, ini merupakan interpretasi dari pidato terakhir Raja Louis yang hilang sebelum kematiannya. Lagu ini ditulis dari sudut pandang sang Raja, saat dia meminta maaf kepada rakyatnya dan menerima takdirnya. Single ini dikabarkan terinsipirasi dari lukisan sejarah Liberty Leading the People oleh Eugène Delacroix di tahun 1830. Lukisan tersebut menggambarkan kaum revolusioner dalam cahaya heroik.

Sebenarnya penulis sendiri belum terlalu paham dengan sejarah Revolusi Prancis yang berkaitan dengan makna lagu tersebut, jadi mohon maaf. 

Namun, dengan menerjemahkan judul lagu 'Viva la Vida' ke dalam bahasa Indonesia menjadi 'Panjang umur Kehidupan', lalu membayangkan arti tersebut selama memutar lagunya, itu sudah cukup berhasil menggugah mood penulis tanpa perlu memaknai liriknya secara mendalam. 

Hal itu juga karena didukung oleh aransemen musik dari Coldplay yang sangat mewah pada lagu ini. Menurut penulis, penyatuan oleh Coldplay atas judul 'Viva la Vida' dan alunan musik sedemikan rupa, merupakan suatu perjodohan yang sempurna. Untuk yang terakhir ini, plis, kompasianer perlu dengar paling tidak sekali seumur hidup.  

Sangat dianjurkan kepada kompasianer, untuk mendengarkan lagu-lagu tersebut melalui headset atau sejenisnya supaya sensasinya lebih terasa. 

Bagaimana dengan rekomendasinya? Berhasil atau tidak? Kalau gagal, barangkali kita punya selera musik yang berbeda. Ups.

Tapi bukan masalah, apapun yang kalian dengarkan, selama berdampak baik dan tidak sampai menggangu kalian, maka itu layak untuk dinikmati. Perbedaan selera lagu bukan lah alasan untuk saling merendahkan. 

Jadi, apa rekomendasi lagu dari kompasianer dengan suasana hati yang sekarang? Boleh tuh corat-coret di kolom komentar