(Oleh : Sulaiman Djaya)
Aku rindu ricik air
Di batu-batu
Masa kanakku. Kapuk randu
Yang terhambur.
Matahari bermain
Dengan unggas
Ibundaku
Dan para serangga
Beterbangan di lalang
Yang hilang.
Aku rindu masa kecil
Ketika belum kukenal
Bahasa yang
Dijadikan senjata
Oleh mereka
Yang menganggap hidup
Sekedar benda-benda
Untuk dibeli
Dengan kertas bergambar.
Aku rindu pagi
Yang bernyanyi
Di ranting-ranting
Yang disentuh matahari
Setelah gerimis
Subuh hari.
Ketika kubaca dunia
Dari kata-kata doa
Yang didaras ibunda.
(2019)
Sumber:
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!