Kue balok adalah camilan khas Jawa Barat yang berbentuk persegi panjang dan tebal, dengan tekstur lembut dan rasa manis. Kue ini sudah ada sejak masa penjajahan Belanda dan merupakan kudapan favorit orang-orang Belanda yang tinggal di Bandung. Nama "balok" sendiri Merujuk pada bentuk kue yang besar dan tebal, mirip dengan balok kayu, yang biasanya dipanggang atau dibakar. Kue ini terbuat dari adonan tepung terigu, gula, dan bahan lainnya. Kue balok adalah kue yang terbuat dari bahan baku tepung terigu, vanili, telur, susu kental manis, soda kue, margarine dan gula pasir.
Cara membuatnya adalah mengaduk telur dan gula terlebih dahulu, setelah mengembang kemudian dimasukan margarine, tepung terigu, vanili, dan air sedikit-sedikit sehingga tercampur rata dan konsistensi adonan kental. Setelah adonan dimasukan ke dalam cetakan kemudian di panggang. Pada masa lalu karena belum teknik pembuatan kue balok sangat khas yaitu dengan menggunakan wadah yang berisi arang yang sudah membara di taruh di atas adonan kue balok, pemanasan menggunakan arang menggunakan proses slow cooking sehingga kue balok dapat matag dengan sempurna dan beraroma asap. (Source: https://berita.upi.edu/kue-balok-ikon-akulturasi-belanda-dan-indonesia-di-kota-bandung/#:~:text=Kue%20balok%20adalah%20kue%20yang,kue%2C%20margarine%20dan%20gula%20pasir.)
MiMi Kue menjual produk makanan kue balok di sekitar jalan Cijambe. Mulai dari harga 2.500, bisa memberikan rasa original dari kue balok tersebut. Berjualan di sepanjang jalan Cijambe yang di sana juga ada banyak penjual produk makanan, namun hanya MiMi Kue saja yang menjual produk makanan kue balok. Dengan kecepatan waktu pembuatan juga sangat membantu bagi para konsumen ketika menunggu kue balok yang akan disiapkan, tidak perlu menunggu waktu lama.
Dengan packaging yang simpel juga membuat branding dari MiMi Kue ini menjadi lebih mudah dikenal oleh masyarakat di sekitar Jalan Cijambe. Rasa yang dijual juga tidak hanya original, ada juga coklat lumer, keju lumer, tiramisu, dan lain sebagainya juga dengan varian rasa yang lebih variatif sehinggga konsumen juga memiliki lebih banyak pilihan untuk merasakan rasa yang berbeda pada kue balok. Walaupun harganya berbeda dengan yang original, tapi tetap bisa dijangkau oleh masyarakat sekitar untuk membelinya. Sangat cocok untuk cemilan kecil, namun mengenyangkan.
Mereka juga mulai berjualan ketika di jam jam sore, secara mereka mengambil waktu di mana jalanan mulai ramai oleh orang yang pulang sekolah, pulang kerja, atau bahkan hanya sekedar main di sekitar Jalanan Cijambe. Sehingga bisa mendapatkan pendapatan yang lebih juga karena mendapatkan interest lebih banyak dari orang-orang yang lewat di jalanan tersebut. Terlebih juga ketika macet, terkadang ada saja orang yang belok dan membeli kue balok tersebut untuk menunggu macetnya reda. Juga dengan asap dari aroma pembuatan kue balok tersebut juga bisa menarik perhatian dari para pejalan yang sedang melewati jalanan Cijambe ini.
Lagipula juga, hanya satu-satunya sepanjang jalan Cijambe ini yang menjual kue balok, yaitu MiMi Kue, sehingga untuk mencari penjual kue balok yang lain akan lebih membutuhkan waktu dan jarak yang lebih jauh bagi masyarakat Cijambe. Sehingga jika siapapun yang ingin membeli kue balok di jalanan Cijambe, maka pasti akan menuju ke MiMi Kue ini, karena hanya MiMi Kue lah satu-satunya yang berjualan kue balok. Dengan varian rasa yang menarik, tekstur yang empuk dari kue balok, dan juga tempat strategis ketika berjualan, MiMi Kue adalah penjual kue balok yang mantap di Cijambe!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H