Tentu saja hal seperti ini sangat merugikan pihak performance yang sudah ikut andil dalam event tersebut. Karena event tersebut sudah berjalan sampai selesai acara, tapi juga fakta bahwa mereka akan mendapatkan bayaran itu tetap ada, bahkan hingga dalam level sampai sekarang tidak ada kabar sama sekali. Karena ada juga performance yang menagih hak atas dirinya melalui WhatsApp kepada founder dari event organizer itu, tapi tidak mendapat balasan apapun.
Namun diketahui juga memang dari sejak lama juga, banyak yang menganggap orang tersebut bermasalah. Namun seolah bisa membuat kepercayaan bagi pihak lain untuk tetap bekerja sama dalam penyelenggaraan event ini.
Tempat event juga belum dibayar di Bumi Arsa. Jelas, pembayaran atas penggunaan tempat juga pasti ditunggu oleh bagian manajemen tempat tersebut. Namun beliau tidak memberi kejelasan dan seolah menghilang. Bahkan ketika ditagih mengenai pembayaran oleh para performance melalui WhatsApp, dia tidak menjawab sama sekali.
Itu adalah dari salah satu panitia yang bertugas untuk mencari performance MC, yang mana dia bertanggung jawab untuk kepenuhan hak dari performance MC.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H