Mohon tunggu...
Abanggeutanyo
Abanggeutanyo Mohon Tunggu... Wiraswasta - “Besar, ternyata ada yang lebih besar, sangat besar, terbesar, super besar, mega besar dan maha besar.”

Nama : FM Al-Rasyid ---------------------------------------------------------------- Observe and be Observed

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Kota Mykolaiv Terlalu Naif untuk Direbut Rusia, Ini Sebabnya

26 April 2022   13:23 Diperbarui: 28 April 2022   05:08 2467
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gerak maju dari Kherson hanya mencapai 7 km di luar desa Shevcenkove namun keesokan harinya terpaksa mundur lagi ke posisi semula di desa Posad Prokovska.

Terkini, beberapa jam lalu, saat pasukan Rusia di front desa Posad Prokovske dan kota kecil Shinurivka sedang persiapan ofensif justru pasukan Ukraina memotong jalur Rusia. Sebanyak 5 desa kecil antara desa Shinurivka dengan Posad Prokovske dikuasai Ukraina.

Gambar peta posisi tentara Rusia ke Mykollaiv dan sekitarnya. Sumber : capture dari BBC,com edisi 19/3/2022
Gambar peta posisi tentara Rusia ke Mykollaiv dan sekitarnya. Sumber : capture dari BBC,com edisi 19/3/2022

Mengapa Mykolaiv sangat seksi bagi Rusia. Padahal tidak kurang 3 perwira tinggi kelas Jenderal telah meregang nyawa di sana dari 8 Jenderal di seluruh front Ukraina.

Inilah kesalahan atau tepatnya kelemahan Rusia dalam ofensifnya ke Mykolaiv:

  • Memecah kekuatan ke arah kota atau kawasan lain ketika kepungan ke kota Mykolaiv tinggal menunggu waktu jatuh
  • Mengubah arah serangan ketika berusaha mengurung kota Mykolaiv dari 4 penjuru front
  • Lebar kolom kepungan di setiap front sangat berbahaya. Dengan lebar kolom rata-rata 3--4 km (titik tengahnya 1,5 -- 2 km) terlalu mudah dijangkau sniper dan penembak ATGM Javelin dan NLAW. Padahal panjang kolomnya antara 25 km--70 km
  • Posisi pengatur serangan atau markas komando di bandara Kherson diketahui oleh intelijen Ukraina bekerja sama dengan intelijen barat. Letjen Yakov Rezantsev dan Letjen Adrei Mordvichev tewas di lokasi hampir sama dekat pangkalan udara Chornobaivka
  • Kondisi kontur tanah lumpur di luar kota Mykolaiv memaksa tank berat Rusia musti melalui jalur umum di mana perangkap dan penembak telah siaga dalam jarak jangkauan peluncur roket dan ATGM

Kini perang sekitar kota Mykolaiv masih berjalan. Ambisi Rusia tak tertahankan merebut kota itu dengan mengorbankan jiwa dan material sangat berlimpah.

Sejauh ini 3 buah misil penjelajah super sonic "Kalibr" telah digunakan untuk menghancurkan kota tersebut. Salah satunya ditembakkan dari Kherson pada dini hari 18 Maret 2022, menghantam sebuah barak militer di mana 200 personil Ukraina sedang tidur di sana pada malam mencekam tersebut. Lebih dari 50 tentara Ukraina tewas di tempat.

Tidak diketahui apakah Rusia masih menyimpan banyak stok misil dan amunisi setelah menembak kota tersebut (dan lainnya) dengan ribuan misil dan roket guna merebut kota kumuh tersebut. 

Terlalu naifkah Rusia kembali bercokol di sana?

Hanya waktu yang akan membuktikannya.

abanggeutanyo

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun