3. Uji Kinerja Laptop
Sebelum melakukan pembelian, minta izin kepada penjual untuk menjalankan beberapa tes kinerja. Uji responsivitas sistem dengan membuka beberapa aplikasi dan situs web. Pastikan tidak ada lag atau masalah kinerja yang mencolok saat menjalankan aplikasi ringan seperti browser atau pengolah kata. Jika laptop terasa lambat atau tidak responsif, itu mungkin tanda adanya masalah internal.
4. Cek Keadaan Baterai
Baterai adalah salah satu komponen penting dalam sebuah laptop. Tanyakan kepada penjual tentang usia dan daya tahan baterai. Baterai yang sudah tua bisa mengurangi mobilitas dan kenyamanan dalam menggunakan laptop, karena Anda akan sering terpaksa menghubungkannya ke sumber daya listrik. Pastikan laptop dapat berfungsi tanpa harus selalu terhubung ke sumber daya listrik.
5. Riwayat Perbaikan dan Garansi
Tanyakan kepada penjual tentang riwayat perbaikan laptop tersebut. Jika ada perbaikan sebelumnya, pastikan bahwa perbaikan tersebut dilakukan oleh teknisi profesional. Selain itu, tanyakan apakah masih ada garansi yang tersisa atau jika penjual menawarkan garansi tambahan. Garansi dapat memberikan rasa aman jika terjadi masalah pada laptop setelah pembelian.
6. Pilih Penjual Terpercaya
Membeli dari penjual terpercaya adalah langkah penting untuk menghindari penipuan. Cari tahu reputasi penjual melalui ulasan pelanggan dan testimoni dari pembeli sebelumnya. Jika membeli secara online, pilih platform e-commerce yang menyediakan opsi pengembalian barang. Hal ini akan memberi Anda perlindungan tambahan jika laptop yang Anda terima tidak sesuai dengan deskripsi atau memiliki masalah.
7. Bandingkan Harga
Sebelum memutuskan untuk membeli, lakukan riset harga pasar untuk model laptop seken yang sama. Ini akan membantu Anda memastikan bahwa Anda mendapatkan penawaran yang wajar sesuai dengan kualitas yang didapatkan. Anda dapat memeriksa berbagai platform atau toko lokal di Pekanbaru untuk mendapatkan harga yang lebih baik.
8. Periksa Fitur Tambahan
