A & B Â : Elektroda Arus
M & N Â : Elektroda Potensial
Cara Kerja
Arus searah dialirkan pada elektroda arus A dan B sehinga beda potensialnya dapat diukur dari elektroda M dan N.
Jarak A dan B terhadap titik pusat sounding disebut sebagai AB/2 dan jarak M dan N terhadap titik pusat sounding disebut sebagai MN/2.
Pembacaan alat dilakukan setiap pemindahan elektroda AB sejauh titik pusat sounding.
Elektroda M dan N baru dipindahkan menjadi MN/2 menjauhtitik pusat apabila perubahan pada alat tersebut terlalu kecil.
Pemindahan elektroda  M dan N tidak boleh lebih besar dari elektroda A dan B.
Untuk mendapatkan penetrasi 200 m,  maka  jarak elektroda AB/2 ± 300m dari titik duga.
Untuk menghitung tahanan jenis semu untuk masing-masing jarak AB tersebut digunakan rumus :
ra  = p.{(AB/2)2- (MN/2)2}/MN. DV/I