Mohon tunggu...
Encang Zaenal Muarif
Encang Zaenal Muarif Mohon Tunggu... Guru - Guru, Penulis Lepas, Youtuber, Petani, Pebisnis Tanaman

Tak kenal maka tak sayang. Guru Bahasa Inggris di SMA Negeri 3 Banjar, Kota Banjar, Jawa Barat. Pemilik kanal YouTube Abah Alif TV dan Barokah Unik Farm. Mantan wartawan dan Redaktur Pelaksana SK Harapan Rakyat. Ketua Yayasan Al Muarif Mintarsyah sekaligus pendiri SMP Plus Darul Ihsan Sindangkasih. Kini aktif di PGRI dan diamanahi sebagai Ketua PGRI Cabang Kec. Banjar dan sekretaris YPLP PGRI Kota Banjar. Untuk menyalurkan hobi menulis, aktif menulis di berbagai media cetak dan media online. Karena seorang anak petani tulen, sangat suka bertani dan kini menjadi owner Toko Barokah Unik Tokopedia, yang menjual berbagai jenis bibit tanaman, di antaranya bibit kopi, alpukat dan lain sebagainya.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Bersama BBGP, Disdik Kota Banjar Gelar Uji Petik Kebutuhan dan Penggunaan Media Pembelajaran

15 Oktober 2024   08:32 Diperbarui: 15 Oktober 2024   08:44 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebagai tindak lanjut kegiatan Pemetaan Penggunaan Media Pembelajaran, kali ini Disdik Kota Banjar bersama BBGP Provinsi Jawa Barat menyelenggarakan Uji Petik Kebutuhan dan Penggunaan Media Pembelajaran, Selasa (15/10).

Kegiatan yang dilaksanakan di SMPN 1 Banjar ini diikuti oleh perwakilan guru dari berbagai jenjang, yakni PAUD, SD, SMP, SMA, SMK dan SLB  masing-masing jenjang sebanyak 3 orang guru. Total peserta kegiatan adalah sebanyak 18 guru. 

"Dari hasil pemetaan, kami melihat begitu banyak guru yang inovatif untuk menciptakan pembelajaran yang menyenangkan bagi peserta didik, oleh karena itu, uji petik ini dilakukan untuk memverifikasi data yang sudah masuk, sekaligus berbagi praktik baik," kata perwakilan BBGP,  Salma Julia, SS., M.Pd, saat membuka kegiatan. 

Sumber Gambar : Dokpri
Sumber Gambar : Dokpri

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjar, Drs. H. Kaswad, M.M, yang diwakili oleh Kasi Tendik, H. Dudu Durahman, M.Pd, mengatakan, kegiatan uji petik ini diharapkan dapat menjadi media pemantik inovasi pembelajaran di Kota Banjar, yang berdampak positif terhadap peningkatan kualitas pendidikan di Kota Banjar. 

"Dari 30 guru per jenjang yang mengikuti kegiatan pemetaan, kami saring menjadi 3 guru terinovatif dalam penggunaan media pembelajaran," kata H. Dudu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun