Mohon tunggu...
Abah Amin
Abah Amin Mohon Tunggu... Pengelola Media Online, Penulis, Pengurus Komunitas Berbasis Pemberdayaan Masyarakat -

Hobi menulis, blogger (seputar wisata Bandung, wisata Jabar, dan blog pendidikan), aktivis komunitas pemberdayaan masyarakat di Bandung, dan pengelola akun media sosial promosi wisata Bandung. Menjadikan kegiatan menulis sebagai media katarsis. Berpikir, berkarya, dan berbagi.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

"Ngageuing" Kembali Eksistensi Humor (Urang) Sunda

10 November 2010   06:50 Diperbarui: 26 Juni 2015   11:43 1229
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Pada akhirnya, kebiasaan berhumor ria dalam masyarakat Sunda telah menjadikannya bagian hidup yang dapat menggugah kesadaran kita sebagai manusia. Urang Sunda yang suka dengan humor sebetulnya tengah mewujudkan sebuah ketenangan otak dan batin dalam posisi menurut ukuran hidup yang ideal. Kita telah jengah dan lelah dengan kondisi bangsa yang tidak kunjung beranjak lebih baik. Hampir setiap minggu selalu ada kabar buruk  baru yang kurang mengenakkan, dari kasus video mesum artis, teroris, ledakan elpiji, gosip murahan para artis, hingga lumpur yang tak kunjung lenyap luapannya. Kalau kata si Kabayan mah: “Batur mah geus indit ka bulan, urang mah masih keneh ngaributkeun anggota dewan nu bolos kerja. Batur ma geus nyieun bom nuklir, urang mah ngurus gas elpiji 3 kg nu ngabeledug wae!” (Orang lain mah sudah pergi ke bulan, kita masih meributkan anggota dewan yang bolos kerja. Orang lain sudah membuat bom nuklir, kita masih ngurus gas elpji 3 kg yang meledak terus!).

*** Abah Amin: pegiat humor Sunda, penulis, editor, redaktur majalah humor Sunda Cakakak, pendiri komunitas Banyolan Sunda .

(Tulisan ini dimuat di Kompas-Jabar, Kamis, 29 Juli 2010)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun