Mohon tunggu...
Nur asyiyahzammil
Nur asyiyahzammil Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa hukum ekonomi syariah uinsa

Menjadi mahasiswa hukum harus kenal dan aktif tentang politik, apalagi yang disebar di media sosial belum pasti benar dan hanya gorengan semata tanpa ada validasi yang asli, maka dari itu disini mencoba membuat artikel tentang keaslian yang mana artikel ini diambil dari sumber sumber yang jelas.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pentingnya Waspada Pembelian di Marketplace Facebook

13 Agustus 2024   23:52 Diperbarui: 13 Agustus 2024   23:53 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Pada senin 12 agustus 2024, seorang warga jawa timur sedang mencari dan membutuhkan mobil dan ia ingin membeli lewat aplikasi yang dikenal banyak orang yakni marketplace facebook. Penjualan apapun di Aplikasi marketplace facebook dilakukan dengan cara ( chat > pertanyaan yang sekiranya ingin tau sebelum ketemuan > janjian ketemu > dan dilakukannya COD) warga jawa timur ini ingin membeli mobil KIA CARNIVAL tahun 2000 automatic yang mana harga awalnya yaitu tertulis 28 juta rupiah sehingga pembeli itu menegosiasi lewat chat dengan nominal 25 juta dan dengan penjual akhirnya dibolehkan dan dikasi share lokasi.  

Sebelum ke lokasi pembeli itu yakin dan percaya bahwa mobil itu hanya minum di chat mobil saja , nyatanya sesampainya dilokasi, penjual itu bohong, banyak sekali minusnya, dari gagang pintu kanan rusak, klakson mobil yang terpisah tempat, pintu kiri no 2 agak macet, pintu belakang tidak bisa dibuka alias dol pintunya, sunroof mobil tidak bisa dibuka / macet, dan lebih parahnya lagi steringnya bocor. 

Pembeli tersebut sangat kecewa dengan mobil yang ia datangi, bahkan pembeli tersebut sebelum membeli memberanikan tidak bekerja sehari rela potong gaji demi membeli mobil barunya, nyatanya sesampainya ditempat tidak sesuai ucapan penjual. Hal tersebut sangat merugikan pembeli, karena pembeli bukan dari dalam kota tetapi luar kota yang jaraknya lumayan jauh dari lokasi.

 Dan ending dari ceritanya tetap mau dibeli tetapi dengan negosiasi lagi dengan berkurang hanya 2 juta. Poin penting dalam artikel ini yaitu tidak semua yang ditulis diketerangan penjualan facebook marketplace yaitu dengan jujur, karena banyaknya penjual hanya memetingkan cepatnya barang yang ia punya dibeli tinimbang kepuasan pembeli tanpa memikirkan hal lain. 

Setelah itu mobil itu dibawa pulang oleh pembeli, dan keesokan harinya, mobil itu dibawa kebengkel, yang katanya powers stering kata penjual hanya habis 70 ribuan nyatanya ketika ditukang service harganya 650 ribu dan gagang pintu kanan sekitaran 700 belum yang lainya, sangat sangat merugikan pembeli. Pentingnya waspada walaupun diantara kalian ingin menjualkan barang , harus juga memikirkan hak orang lain dan kepuasan dalam membeli.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun