Dalam era modern ini, isu pengelolaan sampah menjadi salah satu tantangan terbesar yang dihadapi oleh masyarakat global. Dengan meningkatnya populasi dan urbanisasi, volume sampah yang dihasilkan juga meningkat secara signifikan. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami bagaimana pengelolaan sampah yang tepat dapat mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs).
Menurut Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB), pengelolaan sampah yang efektif tidak hanya berkontribusi pada lingkungan yang lebih bersih, tetapi juga berperan dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Dalam artikel yang dipublikasikan di situs resmi Kemenpan RB, dijelaskan bahwa "pengelolaan sampah yang baik dapat mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan kesehatan masyarakat, serta mendukung pencapaian SDGs, terutama dalam hal pengentasan kemiskinan dan perlindungan lingkungan" (Kemenpan RB, 2023).
Salah satu pendekatan yang dapat diterapkan dalam pengelolaan sampah adalah dengan menerapkan prinsip 3R (Reduce, Reuse, Recycle). Dengan mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan, menggunakan kembali barang-barang yang masih layak pakai, dan mendaur ulang material, kita dapat mengurangi beban sampah yang masuk ke tempat pembuangan akhir. Hal ini sejalan dengan SDG 12, yaitu Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab.
Lebih lanjut, pengelolaan sampah yang tepat juga dapat menciptakan peluang ekonomi baru. Misalnya, industri daur ulang dapat membuka lapangan kerja dan memberikan nilai tambah bagi masyarakat. Dengan memodifikasi cara kita memandang sampah, kita dapat mengubahnya menjadi sumber daya yang berharga. Seperti yang diungkapkan dalam artikel tersebut, "melalui pengelolaan sampah yang inovatif, kita dapat menciptakan ekonomi sirkular yang berkelanjutan" (Kemenpan RB, 2023).
Sebagai pelajar, kita memiliki tanggung jawab untuk berkontribusi dalam pengelolaan sampah yang baik. Melalui pendidikan dan kesadaran, kita dapat mengedukasi diri sendiri dan orang lain tentang pentingnya pengelolaan sampah yang berkelanjutan. Selain itu, kita juga dapat berpartisipasi dalam kegiatan komunitas yang fokus pada pengurangan sampah dan daur ulang.
Dalam refleksi diri, saya menyadari bahwa setiap individu memiliki peran penting dalam menjaga lingkungan. Dengan mengubah kebiasaan sehari-hari, seperti mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dan lebih memilih produk yang ramah lingkungan, kita dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan dan mendukung pencapaian SDGs.
Sebagai penutup, pengelolaan sampah yang tepat adalah langkah penting menuju pembangunan berkelanjutan. Dengan kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat untuk generasi mendatang. Mari kita bersama-sama berkomitmen untuk mengelola sampah dengan bijak demi masa depan yang lebih baik.
Sumber:
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. (2023). Mendukung Sustainability Development Goals (SDGs) Melalui Pengelolaan Sampah yang Tepat. Diakses dari (diakses 14 januari 2025 ) [menpan.go.id](https://menpan.go.id/site/berita-terkini/mendukung-sustainability-development-goals-sdgs-melalui-pengelolaan-sampah-yang-tepat).https://pixabay.com/photos/garbage-landfill-truck-dump-truck-5400780/
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI