Dusun Oto-Oto merupakan salah satu dusun di desa karangkuten Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto, Provinsi Jawa Timur. Di Dusun Oto-oto ini terdapat penduduk yang memproduksi berbagai jenis UMKM, seperti toko kue yang diberi nama Syafa Cookies dan produksi kerupuk cireng di sini penduduk yang memproduksi kerupuk cireng lebih banyak, jika dihitung dusun oto-oto memiliki 3 penduduk yang memproduksi kerupuk cireng. Dari sekian banyaknya UMKM yang ada di dusun oto-oto ini kebanyakan tingkat pemasarannya sangatlah minim, karena hanya menerima pemesanan dari sekitar desa saja atau dengan kata lain hanya tetangga sekitar maupun penduduk desa Karangkuten saja yang memesan kue tersebut. Jadi, kegiatan ini dilakukan dengan tujuan agar dapat meningkatkan pemasaran untuk toko kue maupun UMKM lainnya dan memperluas jangkauan pemesenan hingga ke luar desa.
Bagaimana cara agar meningkatkan pemasaran tersebut?
Cara untuk meningkatkan pemasaran UMKM tersebut bisa melalui pemanfaatan media sosial maupun melakukan promosi melalui media social, seperti di Instaram, Facebook, Tiktok, maupun media sosial lainnya.
Dan bagaimana cara pelaksanaan kegiatan tersebut dilakukan?
Kegiatan ini dilakukan melalui serangkaian sosialisasi, edukasi, pelatihan dan juga pendampingan kepada pemilik toko kue maupun pemilik UMKM yang ada di dusun oto-oto.
Tahapan-tahapan yang perlu dilakukan :Â
1. Melakukan Sosialiasi kepada Pemilik Toko Kue dan UMKM terkait
Kegiatan ini dilakukan dengan mendatangi tempat pemilik toko kue kemudian dilanjut dengan mendatangi para penduduk yang memproduksi kerupuk cireng. Sosialisasi ini dilakukan dengan menjelaskan materi terkait analisis pasar, analisis pesaing, dan bagaimana pemanfaatan media massa, penguatan branding, promosi, dan juga diskon.
2. Melaksanakan Pelatihan Terkait Mengenai Strategi Pemasaran untuk Memperluas Target Pasar
Pelatihan dilakukan dengan menunjukkan bagaimana cara penggunaan media massa. Ini dilakukan dengan menjelaskan aplikasi untuk pemasaran yang akan di lakukan kedepannya. Salah satunya adalah menggunakan aplikasi tiktok dimana aplikasi tersebut sebagai media promosi mengenai konten yang akan dibuat dan di lihat oleh beberapa penonton. Sehingga menarik perhatian untuk membeli produk tersebut.
3. Pembuatan Konten yang Menarik dan Diupload di Media Sosial
Pada tahap ini, kami melakukan pendampingan pembuatan konten. Konten yang kami buat meliputi pengenalan tempat toko dan produk yang akan dijual. Kami juga menjelaskan kepada pemilik toko mengenai konten yang akan di buat agar menarik perhatian setiap orang untuk membeli produk yang dibuat.
Umtuk meningkatkan pemasaran dan juga mempeluas target pasar memerlukan strategi yang tepat. Selain melaksanakan berbagai tahapan tersebut, pemilik UMKM harus dapat memahami bahwa penggunaan media sosial sangatlah penting untuk meningkatkan penjualan. Sehinggan para pemilik UMKM harus bisa memahami bagaimana menggunakan media sosial dengan baik, dan juga bisa menciptakan konten yang dapat menarik perhatian para masyarakat, Selain itu para pemilik UMKM bisa memberika diskon maupun promisi pada momen tertentu sehingga dapat menambah daya tarik produk.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
