Mohon tunggu...
AANG
AANG Mohon Tunggu... Petani - Perangkat Desa

Seorang mahasiswa di Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan Jakarta (ITB AD Jakarta) dan perangkat desa yang aktif. Memiliki minat besar dalam aktivitas sosial di desa, termasuk program kesejahteraan masyarakat dan pengembangan komunitas.

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

20 Dana Desa untuk Ketahanan Pangan, Peluang atau Formalitas?

26 Desember 2024   08:00 Diperbarui: 24 Desember 2024   20:14 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Pelepasan Bibit Lele. (Sumber: A'ang)

Namun, jika tidak, alokai ini hanya menjadi angka dalam laporan keuangan tanpa dampak yang berarti. Oleh karena itu, penting bagi setiap desa untuk menjadikan ketahanan pangan bukan hanya sebagai target administratif, tetapi juga sebagai komitmen nyata untuk masa depan masyarakat.

Terakhir, kebijakan ini menyimpan tidak hanya potensi besar, tetapi juga menuntut tanggungjawab yang tidak kecil. Desa-desa seperti Tanjung Keracut memiliki peluang menjadi contoh keberhasilan, asalkan setiap rupiah yang dialokasikan benar-benar digunakan  untuk membangun kemandirian pangan yang berkelanjutan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun