Mohon tunggu...
Em Amir Nihat
Em Amir Nihat Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis Kecil-kecilan

Kunjungi saya di www.nihatera.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen | Menghadiri Acara Aneh

7 Februari 2019   20:33 Diperbarui: 7 Februari 2019   20:36 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Mengapa yang menabuh gamelan kok anak kecil lusuh, dimana orang dewasanya yang katanya maju itu."

Aku celingukan ke arah rumah samping panggung. Ada temanku yang sekolah diluar negeri, tatapannya hanya melihat tetua kampung. Selama pertunjukan tak satupun ia menoleh pertunjukan musik gamelan.

Aku menikmati bunyi lantunan gamelan disamping mobil putih tua yang rusak. Pemilik mobil tidak mampu merawatnya sebab biaya mobil lebih mahal daripada biaya untuk hidup sehari-hari. Pemiliknya memang sinting yang hanya terpaku bujuk rayu iklan-iklan.

Suara keras memanggilku, suara temanku yang lain.

"Bagaimana kau bisa sampai disini. Ini dunia tahun 2050. Kau ini hidup baru di tahun 2019. Cepat pulang ke duniamu!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun