Lelaki yang baru bangun dari tidur panjangnya kini mulai bangun dengan mata sedikit membengkak.Mungkin karena saking lamanya tertidur.Lelaki ini bernama Ilyas.Umurnya 27 tahun.Tetapi di umurnya itu,ia masih menganggur.Padahal dia adalah lulusan universitas terkemuka.Tampaknya ada yang salah pada diri Ilyas sehingga dia menganggur.Saat teman sebayanya ada yang sudah menjadi karyawan,ada pula yang menjadi pengusaha sukses ditambah ada pula yang sudah menikah.Kepalang jatuh tertimba tangga,sudah menganggur ditambah jomblo pula.
Tiba-tiba ponselnya berdering,
"Hallo,ini siapa ya ?"
"Saya manusia penjelajah waktu,bersediakah tuan menjadi obyek yang mencoba mesin waktu saya."
"Kamu lagi gila apa lagi ngigau.Salahalamat pak"
"Tidak,Pak.Ini dengan Bapak Ilyas yang berumur 27 tahun dan masih menganggur serta sebenarnya ingin mengulang kesalahannya dengan pergi ke masa silam yakni masa SMA.Apakah benar ?"
"Lho kok tau sedemikian lengkap.Bapak ini sebenarnya siapa ? Datang saja ke rumah saya,Pak.Kita diskusikan"
"Baiklah,Pak."
Ilyas yang memang merasa ingin mengulang masa-masa SMA itu seketika tersenyum sendiri seperti ada harapan baru bahwa dia bisa memperbaiki keadaannya sekarang.Namun seketika itu angannya ditepisnya sendiri.Manaada sih mesin penjelajah waktu.Tidak masuk akal pikirnya.
Satu hari berlalu..
Benar saja,Bapak-bapak yang kemarin menelepon kini mengunjungi rumahnya.Dengan memakai pakaian ala eksekutif muda serta membawa tas kecil di tangannya,dia mengetuk pintu rumah Ilyas.Ilyaspun menyilahkannya masuk.